close
Nuga Sport

Hamilton “Pole Position” di Hungaroring

Pebalap Mercedes Lewis Hamilton memaksa Sebastian Vettel berada di posisi kedua setelah dalam sesi kualifikasi di Sirkuit Hungaroring, Hongaria, Sabtu malam, dengan menempati start pada “pole position.” Selisih angka antara kedua pebalap ini sangat tipis, dan dengan kembalinya mantan pebalap McLaren itu ke posisi pertama menjadikannya sebagai pebalap paling banyak menduduki tempat terdepan di musim ini.

Keberhasilan Hamilton ini menjadikan peluangnya makin terbuka untuk memenangkan balapan seri kesepuluh balapan Formula One kali ini, sekaligus bisa menjadi momentum kemenangan pertamanya musim ini. Hamilton untuk keempat kalinya merebut “pole position” di Hongaria.

Padahal, sebelumnya, pebalap Red Bull Sebastian Vettel begitu yakin kalau waktunya yang 1:19,506 sulit dilewati lawan. Ternyata, di masa injury time, Hamilton dapat mempertajamnya. Vettel yang coba membalas kurang beruntung dan masih kalah cepat. Namun bila Hamilton melakukan kesalahan ketika start, maka Vettel dengan mudah meninggalkannya.

Bahkan Romain Grosjean yang berada di belakangnya (ketiga) bisa juga ikut menyodok ke depan, termasuk rekan setimnya Nico Rosberg. Apalagi, jika Hamilton ketika meninggalkan start membuat gerakan menutup Vettel, dapat dengan mudah Grosjean melesat ke depan.

Dari hasil latihan terakhir, paginya, tim memutuskan mengalokasikan dua jenis ban untuk kualifikasi, yakni kompon medium dan lunak. Mampukah Red Bull memperlihatkan keperkasaan seperti dua latihan bebas di hari pertama dalam 20 menit?

Kejutan dibuat pebalap tim Williams Bottas yang mencatat waktu terbaik 1:21,532. Sementara rekan setimnya Pastor Maldonado menempel di belakang dengan waktu 1:22,774. Sementara pebalap papan atas belum masuk lintasan dan baru pada mempersiapkan diri di mobil.

Ketika sisa waktu tinggal 6 menit 30 detik, masuk Ricciardo dari Toro Rosso. Waktu terbaik Bottas pun dapat dilampauinya setelah menorehkan 1:21,181. Alonso menjadi pebalap senior pertama masuk lintasan diikuti Raikkonen.

Dengan mengandalkan ban kompon lunak, Alonso tampak lincah bermanuver di tikungan. Hasilnya, ia melejit palintg cepat sementara dengan 1:20,652. Namun, tidak sampai setengah menit, Grosjean mempertajamkannya jadi 1:20,447, sedang Raikkonen ketiga.

Tinggal Vettel punya kesempatan dua kali mengitari trek. Pada putaran pertama ia berda di urutan kedua dan kalah cepat 0,199 detik dari Grosjean. Di luar dugaan, saat duo Mercedes masuk lintasan langsung menempati dua teratas dengan Rosberg tercepat 1:20,350, sedang Hamilton lebih lambat 0,013 detik.

Dengan waktu yang lebih pendek dari q1, Raikkonen ke luar garasi paling awal dan waktunyag yangh 1:20,7 dapat dipatahkan rekan setimnya Grosjean 1:20,442. Sayang gebrakan Grosjean hanya bertahan belasan detik karena Hamilton dapat melampauinya dengan 1:20,303.

Vettel yang di q1 belum maksimal, kali mulai mempertontonkan superioritas RB9. Baru masuk dan mengitari trek 4,381 km menorehkan waktu yang spektakuler 1:19,992.

Raikkonen yang terpuruk ke urutan kedelapan coba memperbaiki waktunya. Lumayan, ia berhasil menyodok kedua menggeser Hamilton, sementara Grosjean tengah mengambil waktu dan ia mampu melewati rekannya Kimi dan membayang di belakang Vettel yang hanya kalah cepat 0,0109.

Tinggal satu menit, Rosberg kembali mengejutkan Red Bull dengan menggeser Vettel kedua. Pebalap asal jerman itu menamcapkan waktunya 1:19,778. Kehebatan Mercedes diikuti Hamilton yang menempel di belakangnya.

Satu-satunya pebalap unggulan yang tak lolos kualifikasi terakhir (III) adalah Jenson Button yang harus puas start dari urutan ke-13. Ia mengaku mobilnya mengalami understeer, tapi wakil McLaren masih ada melalui pebalap Sergio Perez yang di masa injury time berhasil masuk 10 besar.