close
Nuga Sehat

Olahraga Bisa Bikin Tidur Lebih Berkualitas

Siapa yang bisa membantah bahwa kualitas tidur yang baik tidak punya kaitan dengan  kesehatan

Banyak orang yang rela mencoba segala cara untuk mendapatkan kualitas tidur yang baik.

Mulai dari menggunakan penutup mata, mengaplikasikan lavender di pelipis, hingga mencoba minuman yang bisa membuat tidur menjadi nyenyak.

Bahkan, beberapa orang melakukan olahraga peregangan terlebih dahulu sebelum naik ke atas tempat tidur.

Namun, apakah melakukan peregangan benar-benar dapat membuat kita tertidur nyenyak?

Peregangan yang lembut sebelum kita beranjak tidur ternyata sesuatu yang harus kita pertimbangkan untuk mendapatkan kualitas tidur yang bagus.

Seperti yang dilaporkan Mayo Clinic, peregangan pada umumnya sangat penting untuk kesehatan otot dan sendi.

Ini tidak hanya meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan otot, tapi juga bisa mengurangi risiko terkena cedera

Melakukan peregangan dapat memberikan sensasi relaksasi. Meredakan ketegangan yang terjadi dalam sehari-hari juga bisa dilakukan dengan peregangan.

Nikos Apostolopoulos, direktur Klinik Microstretching di Vancouver mengatakan bahwa peregangan adalah hal yang sangat baik untuk dilakukan sebelum tidur.

Peregangan akan membantu medapatkan istirahat yang lebih baik, bekerja untuk kesejahteraan tubuh pada berbagai tingkatan.

“Fleksibilitas olahraga, jika dilakukan dengan benar, memiliki efek menenangkan. Banyak pasien saya diajari untuk melakukan peregangan sebelum mereka tidur,” ucapnya.

“Saat kalian mempersiapkan tubuh untuk tidur melalui peregangan (lembut), kalian membantu memulihkan dan regenerasi tubuh,” tambah Nikos Apostolopoulos.

Dalam makalah yang berjudul The Science of Breathing, peregangan yang lembut dan sadar, membantu relaksasi yang lebih dalam, membantu kontrol yang lebih besar terhadap “keadaan fisiologis jiwa,” mengurangi stres, dan meningkatkan fungsi organ tubuh.

Dengan begitu, peregangan yang dapat kita terapkan sebelum tidur adalah peregangan sederhana pada tulang belakang.

Untuk melakukannya, kita cukup berbaring telentang dengan lengan tegak lurus terhadap tubuh.

Jagalah kaki kiri tetap lurus, tarik lutut kanan ke arah tubuh, lalu gerakan menuju kaki kiri, sambil tetap memegang bahu.

Jika kalian ingin merasa lebih baik, coba gerakan leher kalian dan pandanglah ke arah yang berlawanan. Kemudian ulangi saja gerakan yang sama pada sisi lainnya.

Jangan lupa bernapas, dalam dan lamban lewat perut.

Kalian juga bisa melakukan gerakan duduk dengan tulang belakang lurus, bawalah bagian bawah kedua kaki dan berbaringkan lutut ke samping dengan “pose kupu-kupu”.

Jika ini terasa sulit bagi lutut atau pangkal paha, kalian bisa meletakkan bantal atau buku di bawah lutut atau paha untuk mendapatkan dukungan ekstra.

Mulai gerakan dari bagian atas kepala, perlahan gerakan tulang belakang menuju arah kaki.

Jaga posisi perut dan berhati-hatilah terhadap posisi bahu untuk menghindari cedera. Juga jangan lupa untuk menarik napas dalam-dalam.