close
Nuga Sehat

Mencari Waktu Pas Mandi Pagi dan Malam

Waktu yang tepat untuk mandi pagi dan mandi malam masih saja menjadi perdebatan para ahli sampai saat ini.

Lantas kapan waktu yang tepat untuk itu?

Nah, beberapa orang mungkin merasa nyaman mandi di pagi hari agar segar beraktifitas, sementara beberapa lebih memilih malam hari untuk membantu tertidur lebih cepat

Sebenarnya, jawabannya tergantung pada aktifitas Anda.

Jika pekerjaan Anda membuat Anda pulang dengan pakaian kotor, bukankah Anda akan memilih mandi di malam hari?

Jika pekerjaan Anda tidak melibatkan semua itu, Anda pasti lebih memilih mandi pagi, bukan?

Sementara, jika hari Anda membuat Anda berkeringat banyak, Anda pasti akan mandi kapan pun Anda sampai di rumah terlepas kapan itu, entah itu pagi, siang atau sore.

Tapi, bagaimana dengan mandi dua kali sehari, pagi dan sore hari? Menurut Boldsky, hal itu tidak disarankan, karena kulit Anda mungkin akan kehilangan minyak alami dan mudah kering.

Sementara itu, sebuah studi mengklaim bahwa mandi malam membantu Anda tidur lebih rileks, setidaknya selama fase pertama tidur.

Jika Anda menderita insomnia, cobalah mandi air hangat.

Lantas, apakah mandi malam akan menadatngkan rematik?

Ternyata anggapan ini hanyalah mitos belaka. Pasalnya, mandi di malam hari ternyata tidak memiliki hubungan langsung terjadinya atau kambuhnya rematik.

Rematik itu sendiri merupakan suatu penyakit autoimun yang menyebabkan peradangan, nyeri, kekakuan, dan keterbatasan gerak pada sendi, tulang, tendon, ligamen, dan otot.

Para ahli berpendapat, penyebab encok dan rematik adalah tingginya kadar asam urat.

Asam urat tidak terdapat dalam kandungan air yang digunakan untuk mandi, tetapi dihasilkan dari kerusakan alami sel tubuh yang disebabkan oleh makanan yang dikonsumsi.

Kadar asam urat yang terlalu tinggi umumnya disebabkan oleh terlalu sering dan banyak mengonsumsi makanan yang mengandung purin, terutama daging merah, jeroan, minuman beralkohol, dan seafood.

Dengan kata lain, mandi malam hari tidak bikin rematik. Namun mandi malam memang akan mengakibatkan kedinginan. Hal ini yang akan menimbulkan penyempitan kapsul pelindung sendi.

Untuk itu, agar mandi malam tidak menjadi penyebab terjadi atau kambuhnya rematik, gunakan air hangat.

Selain dapat melawan suhu dingin di malam hari, air hangat juga membantu melemaskan otot-otot Anda yang tegang setelah beraktivitas seharian dan menghindari kekakuan sendi.

Lantas bagaimana pula dampak malas mandi?

Kalau Anda teramsuk orang yang malas mandi ada dampak nyatanya.

Ribuan bakteri akan hidup di area kulit Anda.

Sebagian besar dari bakteri tersebut adalah bakteri jahat yang dapat memicu penyakit. Jika melewatkan mandi setidaknya selama dua hari, Anda berarti mengundang banyak bakteri untuk bersarang di beberapa area tubuh.

Tidak mandi setelah melakukan aktivitas dapat memicu infeksi kulit. Hal itu terjadi karena badan yang kotor adalah tempat yang paling menyenangkan bagi banyak bakteri. Akibatnya, kulit bisa mengalami iritasi.

Bakteri juga akan menyebabkan rasa gatal yang tak tertahankan di sekitar kulit. Anda akan tergoda untuk menggaruknya dan mungkin menyebabkan kulit terluka.

Kulit yang terluka semakin meningkatkan kemungkinan terkena infeksi.

Malas mandi juga bisa menyebabkan seseorang rentan terserang sakit. Hal itu mungkin saja terjadi karena ulah bakteri-bakteri yang bersarang di kulit.

Saat malas mandi dan tidak membersihkan diri, bakteri-bakteri jahat yang ada di permukaan kulit Anda mungkin akan menemukan jalan menuju bagian tubuh lainnya.

Seperti saat menggaruk kulit yang gatal, bakteri berpindah ke telapak tangan.

Bila tangan yang sama menggaruk hidung, bakteri mungkin saja menemukan jalan untuk menyusup ke dalam saluran pernapasan Anda.

Bakteri itu mulai menginfeksi. Anda bisa jadi akan terserang gangguan saluran pernapasan dalam waktu dekat.

Badan yang tak dibersihkan selama berhari-hari memungkinkan tumpukan bakteri menyebarkan bau yang tak sedap.

Bakteri pada kulit yang jarang dibersihkan dapat menimbulkan banyak sekali jenis bau yang sangat tak enak.

Bau badan tak sedap tentu akan mengurangi rasa percaya diri dan mengganggu produktivitas Anda.

Malas mandi juga bisa memperburuk penampilan.

Pasalnya, tubuh secara alami memproduksi minyak, yang jika jarang dibersihkan akan membuat kulit terlihat berminyak.

Hal ini juga berlaku bagi rambut Anda. Kulit dan rambut yang berminyak akan sangat mengganggu penampilan.