Sebagai “pecandu” kopi Anda perlu tahu zat apa yang berbahaya dalam kandungan minum sangat “pop” itu.
Sebelumnya, Anda dan banyak orang tahu bahwa kandungan kafein dalam kopi dikenal berbahaya bagi kesehatan.
Tapi sebenarnya ada zat lain yang membuat semakin berbahaya yang harus Anda tahu.
Seperti ditulis laman situs kesehatan “boldsky,” Kamis, 22 Desember 2016, kopi mengandung theobromine, teofilin dan asam chlorogenic.
Semuanya merupakan stimulan yang dapat mempengaruhi tingkat metabolisme seseorang.
Sementara itu stimulan ini bersama dengan kafein, memiliki kemampuan untuk bekerja sama dalam meningkatkan metabolisme hingga batas tertentu.
Ketika tingkat metabolisme Anda lebih tinggi, kemampuan tubuh untuk memecah sel-sel lemak jauh lebih efektif dan lebih cepat.
Selain itu, kafein, stimulan yang paling kuat di kopi, memberikan sinyal langsung ke otak untuk memecah lemak dalam jaringan tubuh.
Tapi di sisi lain, kopi mengurangi rasa lapar dan dapat mencegah seseorang ingin ngemil setiap saat.
Sehingga, Anda yang minum kopi tidak lebih dari satu cangkir sehari membantu seseorang untuk menghindari kenaikan berat badan.
Untuk mengurangi bahaya itu, dan sekaligus melampiaskan keinginan Anda untuk terus menikmati aroma kopi, maka cukup sekali dalam sehari untuk meminumnya.
Ketika tingkat metabolisme tubuhmu jadi lebih tinggi, maka tubuh akan memiliki kemampuan untuk memecah sel-sel lemak jauh lebih efektif dan lebih cepat. Hasilnya, berat badan pun akan berangsur-angsur menurun,” ungkap penelitian dari boldsky.com.
“Selain itu, kafein yang menjadi stimulan paling kuat di kopi akan memberikan sinyal langsung ke otak untuk memecah lemak serta memobilisasi lemak dari jaringan lemak sehingga mencegah penumpukan lemak.”
“ Juga, minum kopi bermanfaat untuk mengurangi rasa lapar yang mampu mencegah seseorang dari keinginan untuk makan secara berlebihan. Sehingga bisa disimpulkan bahwa rajin minum kopi akan membuatmu tubuhmu jadi langsing.”
Well, meskipun minum kopi memiliki banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, namun jangan meminumnya secara berlebihan.
Sebab jika di dalam tubuhmu mengandung terlalu banyak kafein, maka hormon adrenal akan bekerja secara terus-menerus yang nantinya bisa membuatmu lelah.
Lantas kenapa harus minum hitam?
Ya, kafein dalam kopo hitam tidak terlalu tinggi.
Kopi hitam mungkin memiliki rasa yang kuat namun kandungan kafein di dalamnya ternyata tidak terlalu banyak.
Walaupun peminum kopi didominasi oleh pria, namun tubuh pria tidak mampu mencerna kopi sebaik tubuh wanita.
Anda mungkin pernah mendengar bahwa kopi bisa membuat Anda mengalami dehidrasi. Namun ternyata hal tersebut tidaklah benar.
Sebab menurut penelitian yang dilansir dari University of Birmingham menjelaskan bahwa asupan kafein dapat membuat Anda lebih toleran terhadap sistem diuretik.
Tahukah Anda bahwa dibandingkan dengan seks, banyak orang yang lebih memilih untuk mengonsumsi kopi. Terutama sebagai asupan untuk meningkatkan energi di pagi hari.
Walaupun kopi memiliki manfaat untuk meningkatkan semangat Anda, namun jangan terlalu banyak mengonsumsinya.
Sebab konsumsi kopi yang terlalu banyak dapat membuat jantung Anda berdebar dan naiknya asam lambung.
