close
Nuga Sehat

Awas Bahaya Menurunkan Berat Badan

Anda berniat untuk menurunkan berat badan?

Kalau jawaban iya, maka Anda harus hati-hati dengan dampak buruk yang ditimbulkannnya.

Dampak buruk itu berupa risiko kesehatan yang bisa muncul

Banyak orang yang ingin menurunkan berat badan dengan cepat, sehingga melakukan diet ketat dan berolahraga dengan intens, dan mengurangi makanannya.

Memang, cara ini bisa memberikan hasil dalam waktu cepat, tapi Anda bisa menderita kondisi yang dikenal sebagai sarcopenia, atau kehilangan otot.

Kondisi disebabkan ketika tubuh memasuki ‘mode kelaparan’ atau tidak disuplai dengan makanan yang cukup.

Akhirnya, tubuh mulai menggunakan otot untuk menghasilkan energi.

Secara alami, ketika tubuh tidak mendapatkan cukup nutrisi, kita akan mulai merasa lemah.

Pada akhirnya kondisi ini dapat menyebabkan kekurangan nutrisi dan dalam kasus yang ekstrim, kegagalan organ!

Ketika orang mencoba menurunkan berat badan dengan sangat cepat dan mengonsumsi sedikit sekali makanan, maka tubuh mereka hanya akan mendapatkan sedikit mineral.

Ketika tubuh tidak menerima cukup mineral seperti natrium, glukosa, kalium, kalsium, zat besi, maka itu dapat menyebabkan ketidakseimbangan elektrolit, yang dapat menyebabkan muntah, demam, diare.

Biasanya, batu empedu berhubungan dengan orang yang mengalami obesitas atau kelebihan berat badan.

Namun, dalam beberapa kasus, ketika orang mengikuti metode penurunan berat badan yang tidak sehat, seperti diet dan olahraga ekstrim, empedu tidak dibersihkan dari tubuh dengan benar.

Ini bisa menyebabkan empedu di hati mengeras dan membentuk endapan seperti batu di kantung empedu, yang dikenal sebagai batu empedu.

Kondisi ini mungkin memerlukan pembedahan!

Ketika tubuh tidak mendapatkan cukup nutrisi, tekanan darah dari tubuh menjadi sangat rendah. Ketika tekanan darah rendah, jantung harus bekerja ekstra keras untuk memompa darah ke berbagai bagian tubuh. Ini dapat menyebabkan sejumlah penyakit jantung.

Ketika wanita mencoba untuk menurunkan berat badan dengan mengurangi makanan yang mereka konsumsi, maka itu bisa menyebabkan ketidakseimbangan hormon.

Pada akhirnya itu dapat merusak siklus menstruasi, bahkan kesuburan mereka.

Sejumlah survei dan penelitian selama bertahun-tahun telah menunjukkan bahwa orang-orang yang mengikuti diet untuk menurunkan berat badan dengan cepat, sering menderita gangguan pencernaan dan sembelit.

Itu karena tubuh tidak menerima cukup serat dan tinja menjadi keras di usus, yang menyebabkan sembelit.

Kebanyakan dari kita mungkin tidak menghubungkan penurunan berat badan yang tidak sehat dengan depresi, karena ini adalah gangguan mental.

Namun, ketika orang-orang mengikuti diet yang tidak sehat untuk menurunkan berat badan dengan cepat, otak mereka tidak menerima cukup nutrisi.

Hal ini dapat menyebabkan ketidakseimbangan kimia di otak, sehingga menyebabkan depresi dan kecemasan.

Menurut sejumlah studi, penurunan berat badan yang salah juga dapat memicu beberapa jenis kanker, seperti kanker payudara, kanker ginjal, kanker usus besar,