close
Nuga News

Sefti, Istri Fathanah, Punya Single “PKS”

Sefti Sanustika, istri tersangka koruptor Ahmad Fathanah, kini, punya lagu yang “menggoda” dengan judul “PKS” yang membuat sebuah partai yang berlabelkan “dakwah” meriang karena merasa disindir dengan bait-baitnya.

Sebenarnya, lagu berjudul “PKS” itu tidak punya hubungan dengan partai yang kini para kadernya sedang dibelit kasus kuota impor daging sapi. “PKS” milik Selfi secara kepanjangan akronimnya adalah “Papa Kini Sendiri.”

Papa yang dimaksud Selfi, pasti Ahmad Fathanah, sang suami yang kini menjalani kehidupan di “hotel prodeo.” Untuk lagunya ini Sefti mengaku ungkapan hubungannya dengan sang suami, Ahmad Fathanah yang kini mendekam di tahanan KPK.

“Ya memang nyerempet-nyerempet itu. Biar dapet chesmistry-nya,” jawab Sefty di KPK ketika ditanya wartawan tentang single terbarunya.

Ahmad Fathanah yang ditanya tentang judul lagu “PKS” yang menjasi “single” istrinya mengaku tidak mengetahui rencana Sefti Sanustika, mengeluarkan Papa Kini Sendiri. Fathanah malah terheran-heran saat diberondong awak media ihwal lagu tersebut.

“Oh, ya? Saya baru tahu,” kata Fathanah di luar persidangan pembacaan eksepsi di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Jakarta, Senin, 1 Juli 2013. Fathanah menyangsikan judul lagu yang akan dinyanyikan oleh Sefti. “Ah, masa iya? Tidak mungkin judulnya PKS,” kata Fathanah seraya berlalu.

Sefti, yang awalnya berprofesi sebagai penyanyi dangdut, mengaku belakangan ini kembali menerima tawaran menyanyi untuk mendukung perekonomian keluarga. Kemarin, ia mengumumkan akan mengeluarkan single lagu dangdut yang dinyanyikannya berjudul Gerimis Terang Bulan.

Sementara itu kader PKS Mardani Ali dan Mahfud Sidik mencoba berseloroh dengan nada getir tentang ”single” Sefti itu. Keduanya memberi komentar secara bergurau, tapi kelihatan benar nadanya agak konyol.

“Titip aja buatin lagu yang belain PKS ya,” ujar Juru Bicara PKS Mardani Ali Sera. Mardani mempersilakan Sefti untuk berkarya. Menurutnya, lagu ‘PKS’ Sefti merupakan bagian dari kreativitas.

“Nggak apa-apa. Wong kreativitas. Asal jangan memanfaatkan kesempatan dalam kesempitan. Orang cari makan kok. Boleh,” imbuhnya. Meski tak mempermasalahkan lagu Sefti, namun Mardani mengimbau agar Sefti mengindahkan etika dalam berekspresi.

Mahfud Sidik, yang juga Ketua Komisi I DPR-RI, dalam komentarnya malah lebih konyol lagi. Ia mengatakan,”sampaikan kepadanya kalau mau ditemani.”

Tags : slide