close
Nuga News

Pertamina EP Ngebor Sumur Minyak di Aceh

PT Pertamina  memulai kegiatan tajak sumur  di wilayah  Rantau Field di Kabupaten Aceh Tamiang, Nanggroe Aceh Darussalam.

Presiden Direktur PT Pertamina EP Nanang Abdul Manaf mengatakan, kegiatan tajak sumur sebenarnya masuk ke dalam program tahun depan. Namun, perseroan coba mempercepat pelaksanaan tajak pada akhir tahun ini.

Selain itu, ia menyampaikan, jajaran manajemen Pertamina EP memberikan apresiasi yang tinggi terhadap Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang, yang memberikan dukungan besar atas kesuksesan dan kelancaran kegiatan tajak sumur.

“Kami mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi kepada Pemerintah Kabupaten Aceh Tamiang yang mendukung kegiatan tajak sumur terlaksana dengan baik,” ungkap Nanang dalam keterangan tertulis, Senin pagi WIB

Sementara itu, Bupati Aceh Tamiang, Mursil, juga turut mendukung langkah Pertamina EP dalam kegiatan operasi produksi di wilayahnya. Apalagi, sambungnya, kontribusi Pertamina EP untuk masyarakat Aceh Tamiang sangat terasa.

“Selain kontribusi berupa dana bagi hasil, kegiatan CSR Pertamina EP juga sangat membantu masyarakat Aceh Tamiang. Karena itu, kami siap mendukung kegiatan operasional PT Pertamina EP,” jelas dia.

Mursil berharap, produksi minyak Pertamina EP di Rantau bisa meningkat. Kendati sudah dibor sejak puluhan tahun lalu, sumber daya migas di Aceh Tamiang diproyeksikan masih banyak.

Di sisi lain, General Manager Pertamina EP Asset I Rizal Risnul Wathan menyatakan, kegiatan tajak sumur ditargetkan pada kedalaman enam ratus meter.

Untuk memuluskan langkah, Pertamina EP juga telah menggandeng PT Pertamina Drilling Service Indonesia  selaku anak usaha Pertamina di sektor jasa pengeboran.

“Tajak sumur menggunakan RIG dengan total investasi untuk pengeboran  satu koma delapan juta dolla Selama sepuluh hari drilling dan delapan hari komplesi,” ujar dia.

Rizal memproyeksikan, kegiatan sumur  dapat memproduksikan minyak sekitar seratus delapan puluh barel per hari ) sehingga meningkatkan produksi minyak dari Pertamina  Rantau Field.

“Produksi minyak itu berasal dari seratus dua puluh empat  sumur aktif, delapan puluh sumur produksi dan empat puluh empat injeksi.

Cadangan Rantau Field dapat bertambah hingga dua juta barel bila dari kegiatan pemboran sumur  menunjukkan hasil sesuai dengan target,” pungkasnya.