close
Nuga Life

Sehatnya Minuman Hangat di Pagi Hari

Anda penikmat minuman panas di pagi hari?

Teh, kopi atau minuman lainnya.

Wah, kalau begitu, menurut laman situs kesehatan dan life style, “boldsky,” Senin, 25 Januari 2016, apa yang Anda lakukan itu sudah benar.

Paling tidak, menurut “boldsky,” apa yang Anda lakukan dengan beralih dari minuman dingin ke minuman hangat sudah benar karena ada sejumlah manfaat dari minum minuman hangat.

Baik itu air putih, teh hijau maupun susu yang disajikan dalam kondisi hangat, semuanya memberikan manfaat bagi kesehatan.

Minum segelas air putih hangat membuat tubuh Anda stabil dan seimbang. Tubuh menjadi lebih siap beraktivitas dibanding minuman dingin yang cenderung manis dan dapat membuat lemas karena mengantuk.

Minum secangkir teh hijau hangat dapat membantu meningkatkan metabolisme. Hal inilah yang membuat teh hijau bermanfaat diminum ketika ingin menurunkan berat badan.

Air hangat dapat membunuh semua bakteri dan organisme berbahaya.

Dengan begitu, minum air hangat dapat mencegah Anda terserang flu atau diare yang disebabkan oleh bakteri.

Dan pagi hari adalah saat nikmat untuk menikmati secangkir minuman yang hangat.

Biasanya, kopi adalah minuman utama yang jadi pilihan banyak orang untuk menambah semangat mereka sepanjang hari.

Banyak orang-orang memang tergila-gila untuk minum kopi

Tapi tahukan Anda, sebenarnya, teh adalah minuman yang bisa menenangkan saat sedang ingin bersantai.

Teh juga punya kafein yang bisa memberi semangat lebih kepada Anda saat butuh dorongan ekstra.

Laman situs “huffington Post, “ memberi alasan kenapa harus teh dibanding kopi.

Dibandingkan kopi, proses pembuatan teh sebenarnya jauh lebih mudah. Terutama jika dibandingkan dengan pembuatan kopi cara profesional.

Hanya tinggal ambil teh celup dan air panas. Celup-celup sebentar lalu siap dinikmati.

Kabar gembira bagi Anda, menikmati teh bisa memberi khasiat sama seperti minum susu.

Bagi para orang lanjut usia, konsumsi teh hijau bisa mengurangi risiko patah tulang karena osteoporosis.

Minum teh hijau mengandung senyawa katekin, senyawa bioaktif EGCG yang berperan untuk memperkuat tulang.

Minum teh ternyata juga bisa membantu Anda mengatasi masalah bau mulut. Jika Anda mengalami masalah halitosis atau bau mulut, ada baiknya Anda mulai minum teh hitam tanpa gula.

Menurut penelitian dari University of Chicago College of Dentistry, teh hitam mengandung senyawa kimia yang disebut polifenol.

Bahan aktif ini akan menghambat pembentukan bakteri penyebab plak dan bau mulut.

Polifenol juga akan menurunkan tingkat produksi asam dalam mulut yang membantu mencegah penyakit periodontal.

Beberapa penelitian menunjukkan bahwa akar teh valerian akan membantu membuat Anda mudah tertidur dan merasa tenang.

Dalam sebuah penelitian di Jerman, sekitar dua ratusan orang dewasa menggunakan ekstrak teh ini sebagai obat anticemas.

Hasilnya mereka mengaku merasa lebih tenang, tidur lebih berkualitas, dan istirahat dengan baik.

Jika Anda termasuk salah satu orang yang menderita alergi musiman, mulailah hari Anda dengan menikmati secangkir teh jelatang.

Menurut penelitian, secangkir teh dari daun jelatang kering akan meredakan alergi.