close
Nuga Life

Orang Tinggi Punya Seks yang Lebih Baik

Beruntunglah mereka yang memiliki tubuh tinggi

Beruntung?

Ya,  sebuah penelitian mengungkap bahwa orang tinggi memiliki kehidupan seks yang lebih baik daripada mereka yang lebih pendek.

Para peneliti di Chapman University, California, Amerika Serikat melihat kebiasaan seksual enam puluh  ribu orang.

Mereka menemukan, tinggi badan seseorang berpengaruh pada kehidupan seksnya.

Studi tersebut menemukan, pria yang lebih tinggi cenderung memiliki lebih banyak pasangan. Sementara itu, orang-orang yang lebih pendek memiliki lebih sedikit pasangan jika dibandingkan dengan mereka yang lebih tinggi.

Dalam penelitian tersebut, pria yang berada di antaralima5 kaki delapan inci lima kaki sepuluh inci dianggap lebih pendek dari rata-rata.

Mereka cenderung memiliki satu hingga tiga pasangan lebih sedikit daripada yang lainnya.

“Penelitian telah berulang kali menunjukkan, bahwa wanita lebih menyukai pria yang sedikit lebih tinggi daripada mereka,” ujar salah satu peneliti Dr. David Frederick

Para peneliti mengatakan, hal ini kemungkinan akibat adanya evolusi. Saat manusia masih hidup di gua, ketinggian menjadi bukti kesehatan mereka.

Saat itu, orang yang tinggi memiliki gen-gen besar dan dianggap dalam kondisi yang baik.

Tentu saja, bukan berarti pria yang lebih pendek tidak punya harapan memiliki pasangan. Selain tinggi badan, penelitian juga mengungkapkan kepribadian mempengaruhi ketertarikan dengan lawan jenis.

Selain itu bagaimana caranya agar bisa bercinta dengan nikmat ketika badan sedang capai dan lelah?

Ternyata, Anda bisa menyiasatinya dengan memilih posisi bercinta yang tepat. Simak berbagai tips seks saat badan lelah di bawah ini.

Kata siapa bercinta itu harus selalu berapi-api dan penuh energi? Bercinta pelan-pelan juga bisa mendatangkan kepuasan dan keintiman tersendiri, lho.

Anda bahkan tidak membutuhkan terlalu banyak tenaga untuk melakukan berbagai posisi seks ini saat badan lelah. Apa saja posisi seks yang bisa dicoba ketika sedang capai? Intip jawabannya di sini.

Posisi ini dilakukan sambil berdiri, dengan kedua pasangan saling berhadapan satu sama lain. Pastikan Anda dan pasangan berdiri cukup rapat, dengan perut saling menyentuh satu sama lain.

Kemudian selipkan salah satu kaki suami di antara kedua kaki istri.

Dengan posisi ini, Anda dapat melakukannya dengan santai serta perlahan-lahan. Tidak ada salah satu yang lebih mendominasi, misalnya pada posisi misionaris di mana suami harus mengeluarkan lebih banyak tenaga untuk penetrasi.

Selain itu, posisi unik ini bisa dilakukan di mana saja, misalnya di kamar mandi. Dengan begitu, Anda yang tidak punya banyak waktu untuk seks bisa tetap intim bersama pasangan.

Posisi bercinta ini dilakukan sambil berbaring di kasur. Anda dan pasangan menghadap ke sisi yang sama, dengan posisi suami di belakang istri. Dengan posisi ini, Anda berdua bisa lebih santai karena tubuh masing-masing ditopang oleh kasur.

Posisi ini juga memungkinkan Anda berdua untuk mengobrol satu sama lain dengan santai. Karena posisi kepala suami yang sangat dekat dengan terlinga istri, suami bisa berbicara tanpa membutuhkan energi dan bahkan berbisik.

Setelah bercinta pun Anda berdua bisa langsung berpelukan sampai jatuh tertidur. Pas sekali untuk menutup hari Anda yang begitu sibuk, bukan?

Posisi lazy doggy adalah variasi lebih santai dari doggy style. Seperti yang Anda ketahui, posisi doggy style akan menguras kedua energi Anda berdua. Jadi, variasi ini bisa jadi solusinya.

Caranya adalah istri berbaring tengkurap, posisi badan sejajar dengan perut menempel pada kasur. Namun, letakkan bantal di bawah pinggul agar membuat posisi pinggul lebih naik dengan kaki diluruskan di belakangnya.

Suami duduk bertumpu pada lutut di atasnya dan meletakkan kakinya di atas kasur. Menurut Linda Banner, Ph.D., penulis dari buku Advance Sexual Techniques yang dikutip dari Men’s Health, suami bisa merangsang istri dengan menyentuh dadanya atau sekedar memeluknya dari belakang.

Selain itu, posisi bercinta ini memungkinan suami bisa menjilat dari belakang leher atau bagian daun telinga sang istri.