close
Nuga Life

Tarik Nafas Panjang Bisa Redakan Stress

Siapapun anda pasti pernah yang namanya di kejar dengan deadline walaupun anda bukan pekerja kantoran.

Pekerjaan rumah yang haru selesai secepatnya karena harus segera menjemput anak sekolah tepat waktu juga merupakan deadline.

Munculnya berbagai macam masalah yang terasa tidak pernah ada habisnya, atau terjebak di sebuah situasi sulit akan membuat anda merasa stres. menenangkan pikiran adalah langkah pertama dan terpenting untuk bisa mengambil kendali.

Dalam situasi tersebut mungkin tanpa sadar anda akan menarik nafas panjang untuk redakan stres.

Ada sebuah teknik yang dipercaya bisa membantu Anda merasa jauh lebih rileks. Sehingga, dapat berpikir jernih di tengah kekacauan itu, yaitu ambillah napas panjang lalu hembuskan.

Dilansir dari Mens Health, hal senada juga diungkapkan oleh pulmonologist di Massachusetts General Hospital, Christina Vestergaard, MD, MPH.

Christina menjelaskan, mengambil napas secara penuh, mampu menekan syaraf-syaraf yang berhubungan dengan peningkatan denyut jantung dan tekanan darah, sehingga membantu tubuh untuk lebih rileks.

Tidak hanya itu, menarik napas secara penuh juga membantu seseorang untuk lebih fokus dan melupakan hal-hal di sekitarnya.

Bahkan, menahan napas membuat tubuh lebih santai.

Pasalnya, saat menahan napas, Anda akan meningkatkan karbon dioksida dalam aliran darah dan merenggangkan pembuluh darah. Anda pun bisa terhindar dari sakit kepala saat banyak pikiran.

Dan ternyata menarik nafas panjang memang di percaya mampu untuk redakan stres pada seseorang yang mengalaminya.

Menarik nafas panjang merupakan sebuah teknik yang diyakini akan membantu Anda merasa jauh lebih rileks.

Dengan perasaan yang nyaman maka anda akan mampu untuk berpikir secara jernih di tengah semua kekacauan tersebut.

Caranya cukup mudah hanya dengan mengambil nafas panjang kemudian hembuskan secara perlahan.

Menarik nafas panjang tidak hanya mampu untuk redakan stres. Lebih dari itu ketika seseorang menarik nafas panjang secara penuh juga akan membantu menjadi lebih fokus serta bisa melupakan hal-hal di sekitarnya.

Ketika seseorang menahan nafas maka tubuh akan meningkatkan karbon dioksida di dalam aliran darah dan merenggangkan pembuluh darah. Dengan begitu maka kita akan merasakan jauh lebih santai.

Dengan begitu Anda pun dapat terhindar dari sakit kepala ketika sedang banyak pikiran.

Memang ketika sedang mengalami situasi yang menekan dan memicu stres akan membuat kita sulit untuk berpikir.

Namun sebaiknya anda selalu ingat untuk meluangkan waktu sejenak dan menarik nafas panjang untuk sedakan stres yang anda alami.

Jangan biarkan anda terlarut dan terbawa dalam situasi tersebut namun berusahalah untuk mampu mengendalikannya.

Asal tahu saja ketika otot-otot sekitar tulang rusuk kekurangan oksigen maka otot kehilangan elastisitas dan menjadi lemah.

Kalau ini terjadi bisa mempengaruhi aliran oksigen ke seluruh darah dan mempengaruhi kesehatan secara keseluruhan.

Nah, dengan melakukan teknik pernapasan yang benar dengan cara tarik napas dalam akan sangat membantu membuat tubuh sehat secara keseluruhan.

Bernapas dengan teknik yang benar yaitu dengan menarik napas panjang dan dalam, maka hal itu justru bisa membuat organ-organ dalam tubuh Anda untuk bekerja secara optimal.

Caranya hirup napas dari hidung sebanyak-banyaknya sampai perut membesar kemudian tahan untuk awalnya bisa 30 detik, lalu udara dibuang melalui mulut sehingga perut mengempes lagi.

Paling bagus adalah jika menghirup, menahan napas dan membuang napas dilakukan dalam jeda waktu yang sama.

Jika kemampuannya sudah meningkat waktunya untuk latihan napas ini bisa terus bertambah sesuai kemampuan masing-masing.

Pernapasan dada yang pendek tidak menyediakan oksigen yang cukup dalam darah, yang berarti bahwa kurang pula oksigen yang tersedia untuk jaringan dan organ tubuh. Hal ini karena ketika orang menarik napas cepat dan dangkal, paru-paru tidak cukup mengembang untuk memungkinkan transfer maksimum oksigen ke dalam darah.

Sedangkan ketika Anda menarik napas dalam atau pernapasan diafragma menyebabkan perut untuk lebih luas.

Pernapasan diafragma dapat menarik udara ke dalam lobus bawah paru-paru dimana sebagian besar terjadi transfer oksigen.

Dengan membantu mengembangkan paru-paru lebih penuh, pernapasan dalam juga meningkatkan aliran cairan limfatik yang membantu mencegah infeksi. Sistem limfatik bekerja dengan cara yang sama untuk sistem peredaran darah.

Bila darah membawa oksigen dan nutrisi ke sel-sel tubuh, getah bening dapat mencegah tubuh dari penyebab penyakit seperti bakteri, infeksi virus, zat-zat asing, mati sel-sel darah putih, racun dan limbah selular lainnya.

Meski aliran getah bening harus diperbaiki untuk menghilangkan sisa metabolisme dari tubuh, tapi seperti sistem peredaran darah sistem limfatik pun tidak memiliki pompa sendiri.

Sebaliknya, cairan getah bening tergantung pada mekanisme pernapasan untuk membantu bergerak. Jadi, pernapasan yang baik akan bisa meningkatkan aliran limfatik.

Pernapasan yang dangkal sering merupakan tanda terlalu banyak tekanan. Akibatnya, sedikit oksigen yang mencapai otak dan otot-otot dalam tubuh. Hal ini pada gilirannya akan meningkatkan ketegangan fisik.

Salah satu cara untuk membuat tubuh rileks adalah dengan berkonsentrasi pada pernapasan.Bernapas bisa sebagai teknik relaksasi untuk mengelola stres dan sakit kepala.

Kuncinya adalah fokus pada menghilangkan ketegangan dengan bernapas melalui diafragma, mengisi perut dengan udara.

Bernapas dalam dapat membantu mengurangi keparahan dan frekuensi ketegangan sakit kepala yang berhubungan dengan stres, memperlambat denyut jantung, tekanan darah rendah dan mengurangi kelelahan.

Walaupun rahasia mempercepat metabolisme berat badan adalah dengan membakar lemak, tapi latihan pernapasan dalam bisa menjadi bagian dari yoga yang dapat membantu untuk menurunkan berat badan.

Pernapasan dalam membuat tubuh lebih mudah mendapatkan oksigen yang dibutuhkan untuk proses metabolisme secara efisien.

Teknik pernapasan yang tepat sangat penting untuk latihan aerobik yang efektif juga, sehingga dapat meningkatkan energi dan membuat Anda merasa lebih mudah untuk terlibat dalam aktivitas fisik lebih kuat