close
Nuga Life

“Apple Watch” Punya Seri Super Mewah

Awal pekan ini, Apple meluncurkan produk teranyarnya,Apple Watch. Ada yang spesial dari Apple Watch itu, yakni seri jam tangan pintar berbalut casing emas delapan belas karat dengan didukung fitur layar safir.

Perusahaan mendiang Steve Jobs belum membeberkan mengenai harga Apple Watch Edition itu, menjelang peluncuran resminya hingga awal tahun 2015. Dengan desain yang futuristik dan elegan untuk kalangan kelas atas, jam ini jadi bahan spekulasi dan pergunjingan, khususnya soal harga jual.

Berdasarkan kabar dari orang dalam yang bekerja pada industri Apple tersebut, dilansir Apple Insider edisi Sabtu 13 September 2014, Apple Watch Edition ini diperkirakan akan dihargai mencapai US$1.200 atau setara dengan Rp14 juta.

Jika angka itu benar, harga jual jam tangan pintar khusus itu hampir empat kali lipat dari Appe Watch yang biasa.

Fitur dan aplikasi yang ditanamkan ke Apple Watch Edition tak beda dengan Apple Watch biasa. Pembedanya hanya lapisan emas 18 karat dan fitur layar safir.

Untuk produk jam pintar ini, Apple akan mengeluarkan tiga koleksi dari Apple Watch dengan layar kristal safir dan casing stainless steel, Apple Watch Sport yang memiliki casing alumunium dan pilihan tali pergelangan yang sporty, serta Apple Watch Edition.

Jam tangan pintar pertama Apple ini dilengkapi dengan teknologi mutakhir seperti Digital Crown, Siri, Apple Pay, Force Touch, Sensor detak jantung, Pelacak kesehatan, Layar retina, dan pengisian daya induktif.

CEO Apple Tim Cook mengatakan, Apple Watch sebagai bukti sejarah baru yang telah dilakukan perusahaan tersebut untuk selalu menginovasi produk-produknya.

“Ini adalah bagian berikutnya dari sejarah Apple. Jam tangan pintar ini akan mengubah apa yang orang harapkan dari sebuah arloji,” ujar Cook.
Apple telah resmi memperkenalkan perangkat wearable pertama yang berupa jam tangan pintar. Perangkat yang dinamai Apple Watch disebutkan sebagai tahapan sejarah baru Apple.

Hadir bukan sebagai perangkat jam tangan pintar pertama, Apple membekali produknya itu dengan beberapa teknologi. Berikut “senjata” pada Apple Watch melansir Mashable.

Fitur ini merupakan tombol putar yang ada di samping layar Apple Watch. Tampaknya, Apple ingin cara interaksi yang baru di jam tangan pintar ini.

Penempatan tombol putar itu merupakan inovasi baru pada produk jam tangan pintar. Daripada memaksa pengguna menggunakan antarmuka layar sentuh jam tangan yang sangat kecil, Apple memberikan cara baru dengan Digital Crown. Tombol itu membantu pengguna untuk memainkan layar layaknya pada ponsel pintar iPhone.

Fitur khas Apple ini juga hadir pada Apple Watch. Seperti pada iPhone, pengguna cukup menekan terus Digital Crown dan mengatakan, “Hey Siri” guna melakukan perintah suara. Fitur ini meningkatkan pengalaman pada pergelangan tangan pengguna.

Tombol in diletakkan di bawah tombol Digital Crown. Tombol berbentuk oval ini memudahkan pengguna untuk akses ke Apple Pay, sistem pembayaran mobile yang mengakomodasi teknologi NFC (komunikas dekat perangkat).

Pengguna cukup mengklik tombol dua kali kemudian perangkat akan memproses pembayaran digital. Apple Watch nantinya juga akan mengonfirmasi pembayaran melalui audio atau notifikasi di pergelangan tangan, setelah transaksi selesai.

Layar persegi Apple Watch merupakan layar Retina yang dilindungi lapisan kaca safir. Untuk versi Apple Watch Sport, guna menambah perlindungan perangkat, layar diperkuat dengan kaca yang diperkuat ion, atau disebut kaca Ion-X.

Teknologi ini merupakan sensor pada layar Retina Apple Watch yang mampu membedakan sebuah tekanan.

Jika dilihat pada bagian belakang layar, Apple Watch memiliki susunan sensor. Sensor itu memiliki empat lensa safir yang tertanam menggunakan infra merah dan tampak cahaya LED.

Sensor inilah yang akan mendeteksi detak jantung pengguna.

Apple mengatakan bersama sensor akselerometer maupun yang lainnya, sensor belakang layar itu dapat dipasangkan dengan GPS dan Wi-Fi iPhone. Fungsinya akan memberikan analisis rinci gerakan sehari-hari pengguna.

Apple Watch dilengkapi dengan beberapa aplikasi pengukuran kesehatan. Misalnya Move Ring, yang mengukur berapa banyak pengguna bergerak dan menghitung banyak kalori yang terbakar. Exercise Ring mengukur setiap latihan, kegiatan cepat. Stand Ring mengukur berapa lama pengguna rehat dari duduk.

Terletak di bagian dalam, berdekatan dengan chip prosesor, Taptic Engine mampu memberikan umpan balik sentuhan bagi penggunanya.

Fitur ini menawarkan pengalaman Apple Watch tampak lebih mendalam, meski hanya di pergelangan tangan.

Untuk jeroan Apple Watch, Apple menciptakan chip S1 System in Package (SiP). Apple merangkaikan sejumlah subsistem dalam satu modul yang didapatkan dalam sebuah desain untuk melindungi chip dari kerusakan maupun sayatan.

Apple Watch juga dilengkapi dengan pengisian induktif, yang masih terbatas diadopsi berbagai perangkat.

Pada bagian belakang Apple Watch terdapat pengisi data induktif, yang memudahkan saat dihubungkan melalui teknologi MagSafe. Setelah terhubung magnetis ke bagian belakang jam tangan, maka koneksi pengisi daya akan langsung mulus.