close
Nuga Life

Anda Tahu Posisi Seks Yang Dibenci Pria?

Laman situs “women’s health,” hari ini, Senin, 22 Agustus 2016, mengungkapkan kebenaran tentang dua gaya posisi seks yang paling dibenci lelaki.

Dua  gaya posisi seks ini sebenarnya sudah ramai dibicarakan sebagai “siksaan” bagi pria karena dianggap tak nyaman.

Poosisi itu adalah gaya berdiri dan posisi enam sembilan.

Sebelumnya juga gaya ini pernah menjadi kontroversial karena tak dipercaya bisa menghapus  antusias pria mengenai aktivitas intimasi.

“Memang sulit untuk mengiyakan ada posisi seks yang tidak disuka oleh pria,” tulis “women’s health.”.

Namun begitu, menurut survei Men’s Health terhadap seribuan responden pria, ditemukan dua posisi seks ini sangat  tidak disukai para lelaki.

Anda penasaran? .

Ternyata, tiga puluh tujuh  persen responden pria mengatakan bahwa mereka benci bercinta dengan posisi berdiri.

Pasalnya, perbedaan tinggi tubuh, membuat momen seksual terasa sulit dan menganggu kenyamanan pria.

“Aku dan pasangan memiliki tubuh yang pendek sehingga susah menemukan posisi yang tepat jika kami berdiri, benar-benar sulit,” jawab satu responden.

“Perbedaan ukuran tinggi menjadi hubungan seks tidak menyenangkan,” ujar responden lainnya.

Lalu, survei juga menemukan bahwa posisi lain yang membuat pria kesulitan adalah posisi enam sembilan.

Terakhir, survei melaporkan bahwa satu posisi seks yang paling digemari dan menjadi favorit para pria, yaitu doggy style.

Sebenarnya, banyak wanita yang mengaku kurang nyaman dengan posisi ini.

Tetapi kenyataannya, doggy style menjadi salah satu posisi seks yang paling disukai pria. Posisi ini memberi kesempatan penis untuk masuk lebih dalam dan mencapai kenikmatan maksimal. Namun gaya ini kurang menciptakan suasana intim, jadi dilakukan untuk memuaskan hasrat seks dan kesenangan saja.

Lantas, selain posisi doggy style,  posisi apa yang disukai lelaki?

Dilansir dari Indian Sutras, ada beberapa posisi seks yang membuat lelaki  mencapai puncak kenikmatan yang maksimal.

Pertama posisi “cow girl” Posisi ini dianggap sebagai posisi paling seksi.

Caranya, biarkan lelaki atau suami Anda berbaring dan duduklah di atasnya dengan kaki terbuka, mirip penunggang kuda. Posisi ini sering juga disebut woman on top.

Banyak pria menyukai posisi ini, karena mereka tidak perlu ‘bekerja keras’.

Di sini, Anda juga berperan sebagai pemegang kendali.

Aliran darah penis suami pun akan mengalir lebih deras saat ia menikmati keindahan lekukan tubuh Anda dan menatap wajah Anda yang ‘nakal’.

Setelahnya, hasrat seksual suami akan semakin kuat dan penetrasi pun semakin dalam. Ouch!

Masih ada posisi yang jadi kegemaran lelaki. Sponning.

Pria  banyak menyukai posisi spooning atau sendok.

Posisi ini dilakukan saat Anda berdua berbaring dengan menghadap 1 sisi dan Anda akan dipeluk dari belakang oleh suami. Posisi ini akan memudahkan pria melakukan penetrasi tanpa menguras banyak energi.

Lain lagi dengan posisi missionoris. Posisi ini merupakan posisi paling dasar untuk bercinta, di mana wanita berbaring, sementara pria melakukan penetrasi di atasnya.

Meskipun sangat klasik, posisi ini banyak digemari, karena dapat menciptakan suasana intim di antara pasangan.

Posisi ini juga memungkinkan Anda dan suami saling bertatapan, berciuman, hingga berpelukan.

Sperma pun akan lebih cepat masuk ke leher rahim, sehingga kehamilan lebih cepat terjadi. Anda bisa mencoba berbagai variasi gaya pada posisi ini, misalnya gunakan lengan kaki Anda untuk ‘mengunci’ badan pasangan atau letakkan pergelangan kaki di atas bahu pria

Selain lelaki, wanita juga memiliki posisi seks yang tidak ia senangi.

Terbukti dari sebuah survei yang diakukan oleh sebuah majalah kesehatan, banyak wanita yang enggan bermain dengan  posisi seks women on top, posisi seks yang selama ini banyak diklaim sebagai titik orgasme wanita.

Selain women on top, dalam survei itu juga menyebutkan empat posisi lainnya  yang seringkali membuat mereka cemberut di atas ranjang.

Sebut saja posisi doggy style Alasan utama wanita membenci posisi seks dari belakang ini adalah rasa sakit.

“Masalahnya di sini adalah penetrasi yang teralu dalam membuat Mr. P bersentuhan dengan leher rahim,” jelas Sara Gottfried, MD, penulis The Cure Hormone.

Selain itu, wanita dalam survei itu juga menjelaskan jika doggy style adalah posisi seks yang tidak intim.

Dalam hubungan seks wanita mencari koneksi yang lebih hangat pada pasangannya, sepertiyang ditulis Menshealth.

Posisi women on top  yang menjadi  kunci orgasme wanita, juga sangat tidak disukai.

Klitoris yang bergesekan langsung dengan Mr. P membuat mereka mudah mencapai orgame.

Apalagi dalam posisi ini mereka yang mengambil kendali cepat atau tidaknya penentrasi. Namun sayangnya orgasme tidaklah cukup.

Alasan wanita membenci posisi ini adalah turunnya rasa percaya diri.

Mereka memiliki kekhawatiran yang tinggi ketika pasangannya harus melihat perut dan payudaranya yang tak sempurna.

Ada lagi posisi reserve cowgirl Meski berada di atas dan memegang kendali, posisi ini sangat sulit untuk membuat wnaita orgasme.

Di mata pria posisi ini memang menarik karena penuh dengan petualangan, tapi penetrasi dalam posisi ini membuat wanita seringkali tak merasa nyaman. Apalagi jika bentuk Mr. P yang sedikit bengkok akan semakin sulit untuk konsisten di dalam Miss. V.

Posisi klasik ini membuat wanita memandang pria sebagai makhluk paling malas di dunia. Misionaris dianggap sebagai gaya bercinta yang tak menantang. Terlalu mudah dan menjenuhkan.

Posisi enam sembilan juga  dianggap sebagi posisi paling sulit di mata wanita.

Dimana mereka menikmatan tapi juga harus fokus pada organ intim pasangannya dan harus memberikan kenikmatan yang sama.

Ketimbang posisi ini, wanita lebih memilih oral seks one on one. Dengan begitu mereka dapat menikmati klimaks tanpa hambatan.

Tags : slide