Absen berkarya selama lebih dari satu tahun, penyanyi asal Inggris, Zayn Malik merilis single terbaru bertajuk “Rainberry”
Lagu yang diproduksi Saltwives itu berkisah tentang Malik yang menyembunyikan apa yang diketahuinya bahwa sang kekasih telah berpaling darinya.
Kala perbuatan sang kekasih kian mencolok, Malik memanggilnya dan menunjukkan semua bukti perselingkuhan yang ditemukannya.
Rasa gelisah itu dituangkan oleh pelantun “Pillow Talk” dalam liriknya.
“Rainberry” merupakan salah satu dari dua puluh tujuh lagu yang dimuat dalam album studio keduanya sejak bersolo karier. Album itu diberi judul Icarus Falls.
Album yang segera dirilis pertengahan Desember mendatang ini memasukkan beberapa single Malik yang dirilis sebelumnya seperti “Entertainer”, “Sour Diesel”, dan “No Candle No Light”.
Icarus Falls adalah kelanjutan album debut solonya Mind of Mine
Salah satu lagu andalan dari Mind of Mine adalah “Pillowtalk”. Lagu dengan musik video yang menampilkan sang kekasih, model adibusana Gigi Hadid, itu sukses besar hingga menduduki puncak tangga lagu pada debutnya.
Selain itu, kolaborasinya dengan Taylor Swift lewat soundtrack film Fifty Shades Darker yang berjudul “I Don’t Wanna Live Forever” juga memenangkan Kolaborasi Terbaik di ajang penghargaan Video Music Awards tahun lalu.
Album Mind of Mine menerima ulasan positif dari kritikus musik dan langsung menduduki tangga lagu Billboard 200 dan U.K. Albums.
Menurut catatan iTunes, Mind of Mine menjadi album debut pertama yang berhasil menjamah tangga lagu harian iTunes di lebih dari tujuh puluh negara.
Beberapa bulan lalu Zayn Malik resmi merilis lagu baru berjudul Sour Diesel pada Rabu (18/7) kemarin. Itu merupakan perilisan lagu ketiga bagi Zayn selama separuh tahun ini.
Sebelumnya, ia telah lebih dulu merilis lagu Let Me yang diduga untuk kekasihnya, Gigi Hadid, dan Entertainer.
Lagu Sour Diesel ini pertama kali dirilis lewat Beats 1 Radio di layanan musik streaming Apple Music.
Menyusul perilisan lagunya, Zayn juga memamerkan sebuah video musik yang saat ini hanya tayang secara eksklusif di Apple Music.
Mengutip Complex, Sour Diesel ditulis Zayn dengan bantuan dari Malay dan Rob Cavallo yang juga ikut memproduksi lagu itu.
Nantinya, lagu itu akan turut mengisi album kedua Zayn, yang belum diketahui kapan akan diluncurkan. Yang jelas, April lalu Zayn mengatakan pada Beats One Radio bahwa ia telah menyiapkan judul album, daftar lagu dan temanya.
Melalui dua lagu sebelumnya, Let Me dan Entertainer, Zayn menampilkan video musik sinematik yang saling bersinggungan. Keduanya menampilkan aktor yang sama dan saling terkait dengan tema serta plot yang dihadirkan.
Selama wawancara dengan Beats 1 Radio, Zayn juga mengatakan bahwa peluncuran untuk albumnya kelak akan menjadi sesuatu yang unik.
“Ini akan berbeda dengan apa pun yang saya pikir sudah pernah saya lakukan sebelumnya. Saya tidak berpikir ada yang melakukannya dengan cara ini,” katanya menggoda.
“Jadi akan menarik untuk melihat bagaimana penonton bereaksi terhadap perilisan semacam ini, tapi saya ingin mencoba sesuatu yang berbeda. Dan saya pikir itu semua akan masuk akal ketika albumnya akhirnya diluncurkan,” tambah mantan personel One Direction itu.
Sejak memutuskan keluar dari boyband yang membesarkan namanya untuk bersolo karier, penyanyi ini telah merilis sebuah album debut bertajuk Mind on Mine. Album itu melahirkan hit seperti Pillowtalk, Like I Would, It’s You, serta Befour.
Selain itu, dalam karier solonya Zayn pun diketahui membuat kolaborasi dengan sejumlah musisi termasuk Taylor Swift, Sia, serta Snakehips.
Sementara itu harapan penggemar agar Zayn Malik dapat kembali bersama mantan rekan satu grupnya, One Direction tampaknya harus pupus.
Penyanyi asal Inggris itu baru saja mengungkapkan bahwa hubungan mereka telah benar-benar terpisah sejak ia angkat kaki dari grup
Zayn mengisyaratkan bahwa kepribadiannya menjadi alasan yang menyebabkan renggangnya hubungan dia dengan para personel One Direction lainnya.
“Saya tidak suka berunding dengan terlalu banyak orang,” katanya dalam wawancara bersama British Vogue, dikutip dari Ace Showbiz.
Dia pun menambahkan bahwa dirinya belum berbicara dengan Niall Horan, Liam Payne, Louis Tomlinson, atau Harry Styles sejak mengundurkan diri.
“Saya tidak berbicara dengan mereka untuk waktu yang lama, saya jujur padamu,” lanjutnya.
Meski demikian, Zayn tak merasa kecewa dengan itu. Dirinya telah menerima konsekuensi atas keputusan yang diambilnya untuk keluar dan bersolo karier.
“Hanya begitulah adanya. Ada hal-hal yang terjadi dan hal-hal yang dikatakan setelah aku pergi. Hal-hal yang kudengar. Hal-hal kecil yang tak pernah aku duga sebelumnya,” ungkapnya.
One Direction dibentuk melalui ajang pencarian bakat The X Factor Inggris, di mana mereka berhasil menjadi juara ketiga.
Tidak butuh lama untuk kelima remaja itu menjadi perhatian dan sorotan dunia. Bahkan, mereka ditetapkan sebagai salah satu grup paling populer di dunia dan menerima banyak penghargaan dari kariernya.
Mengenang masa-masa saat menjadi anggota boyband, pelantun ‘Pillow Talk’ ini mengakui bahwa itu menjadi waktu sulit untuknya, mengingat ia masih remaja kala itu.
“Kami pergi dari teater, ke arena, ke stadion, tidak pernah ada jembatan di antara itu. Hanya boom, boom, boom,” katanya.
“Saya kira pekembangan semacam itu tak masalah itu agak mempengaruhi kau sedikit. Orang-orang mengambilnya dengan cara yang berbeda terutama ketika ada lima kepribadian yang berbeda. Hubungan itu berantakan,” tambahnya.
“Itulah yang terjadi. Orang-orang terus berjalan, orang-orang tumbuh terpisah, orang tumbuh dewasa.”
