Manajer Arsenal, Arsene Wenger, tidak berang disebuat sebagai pelatih tua oleh Antonio Conte dan meresponsnya dengan tertawa ringan
Dalam sebuah kesempatan Conte menyebut Wenger sebagai pelatih tua lantaran usianya yang sudah enam puluh tujuh tahun
Wenger juga memiliki kebiasaan memprotes keputusan wasit.
“Apakah saya pelatih tua? Ya. Tentu Conte juga bukan pelatih muda, dia juga pelatih tua. Apakah saya mempertanyakan aksi Hazard? Tidak, saya tidak menyalahkan Hazard,” kata Wenger seperti dikutip dari ESPN, Rabu
Lebih lanjut, Wenger berharap agar media bisa melihat keputusan wasit dengan objektif.
“Saya Arsenal, Conte Chelsea. Kalian [media] objektif. Jadi kalian lihat gambarannya dan Anda lihat bagaimana Hazard jatuh. Kalian melihat begitu cepatnya wasit memutuskan untuk penalti. Jika dia cedera, kenapa dia yang ambil penalti?” ucap Wenger.
“Dia [Hazard] melakukannya [diving], yang mana itu hal profesional dan saya bisa mengerti. Saya tidak menyalahkan Hazard, saya mengerti Hazard. Dia melakukannya dengan cara yang profesional agar timnya dapat penalti. Dia melakukannya dengan baik,” ucapnya menambahkan.
Sebelumnya, Wenger tak henti-hentinya menyindir aksi diving yang dilakukan winger Chelsea Eden Hazard saat kedua tim bermain imbang dalam lanjutan Liga Primer Inggris, pekan lalu.
Wenger mengkritik keputusan wasit Anthony Taylor yang dianggapnya tertipu aksi diving Hazard di kotak penalti.
Sindiran Wenger, lama kelamaan pun membuat Conte geram. Dikutip dari Sports Illustrated, Conte secara terang-terangan mengkritik Wenger.
“Saya pikir jika Arsene Wenger menyaksikan pertandingannya lagi, dia bakal mengerti bahwa dia sangat beruntung dengan keputusan wasit di pertandingan itu,” ujar Conte.
“Wenger mencoba untuk mencari cara dengan menyalahkan wasit seperti yang dilakukan pelatih lain. Anda harus menerima keputusan itu.”
“ Dia adalah seorang pelatih tua, berpengalaman, banyak memenangkan pertandingan, dan dia perlu melanjutkan apa yang dia perbuat di masa lalu,” ujarnya melanjutkan.
Arsenal saat ini berada di peringkat keenam klasemen sementara Liga Primer Inggris.
Berlainan dengan Conte, mantan pelatih Manchester United yang sudah pensiun, Alex Ferguson, memuji Wenger sebagai pelatih hebat terlama di Liga Primer.
Ferguson pun memberikan ucapan selamat kepada mantan rivalnya di Liga Primer Inggris tersebut karena berhasil melampaui rekornya.
“Saya mengucapkan selamat kepada Arsene Wenger yang sudah melampaui rekor saya di Liga Primer Inggris,” ujar Ferguson melalui rilis Asosiasi Manajer Liga, dikutip dari Sky Sports.
“Itu merupakan pencapaian fantastis yang membutuhkan standar dedikasi tertinggi dan manajemen profesional untuk meraihnya. Saya sangat ragu, rekornya kini bisa dikalahkan.”
Ketua Asosiasi Manajer Liga Inggris, Howard Wilkinson juga memberikan ucapan selamat atas rekor baru yang dipecahkan Wenger di Arsenal.
“Atas nama Asosiasi Manajer Liga dan seluruh anggota, saya ingin memberikan selamat kepada Arsene] atas rekor barunya. Sebanyak delapan ratus sebelas kali laga di Liga Primer Inggris dan akan berlanjut terus merupakan bukti bahwa ia telah membawa permainan bermutu di Inggris dan Arsenal.”
“Sedikit sekali kepastian di sepak bola, tapi saya yakin rekornya akan bertahan selamanya,” ujar Wilkinson
