Ole Gunnar Solksjaer antusias menjelang laga tim asuhannya, Manchester United lawan Paris Saint Germain di ajang Liga Champions, Rabu dini hari WIB. MU akan dijamu klub asal Paris, Prancis itu di Stadion Parc des Princes.
Solskjaer menuturkan, bukan hanya dia, seluruh pasukannya optimistis mereka bisa pulang dengan kemenangan dari Paris. Pasalnya, kata Solksjaer, saat ini, Setan Merah merasa “invincible” alias tak terkalahkan.
Di bawah asuhan Solksjaer, MU memang sudah mencetak tiga belas kemenangan dari total enam belas pertandingan di semua laga.
Satu-satunya kekalahan mereka terima saat ditekuk PSG di laga pertama, di kandang sendiri, Old Trafford, dua pekan lalu.
Dan kekalahan ini tak dianggap Solksjaer. Justru itu bisa jadi motivasi pemain MU untuk menang di Paris dan memastikan tempat ke perempat final.
“Kami merasa setiap pertandingan bisa kami menangkan,” ujar Solksjaer. “Tim ini sangat percaya diri, saya harus kataka itu. Mereka sangat percaya diri datang ke Paris, meski kami kalah di kandang sendiri.”
Namun, Solksjaer tak menampik, laga di Parc des Princes, tak akan mudah bagi pasukannya. Sebab, bagaimanapun, PSG adalah salah satu tim besar saat ini di Eropa. Apalagi, sejumlah pilar MU dipastikan tak bisa tampil.
Sebut saja Paul Pogba yang harus menjalani sanksi skors karena mendapat kartu merah di laga pertama. Atau, Anthony Martial yang mengalami cedera pangkal paha.
“Mereka tim yang hebat, kami sangat kesulitan saat kami bermain di Old Trafford. Pemain kami juga banyak yang tengah cedera. Tapi, ada beberapa pemain yang siap jadi pelapis,” ujar Solksjaer
“Kami sudah pertimbangkan itu.”
Masalahnya, PSG bukan satu-satunya lawan berat yang harus dihadapi MU dalam sepekan. Pulang dari Paris, MU sudah ditunggu salah satu tim kuat London, Arsenal di laga Liga Inggris.
Saat ini, kedua tim terlibat dalam persaingan sengit berebut posisi keempat alias batas akhir zona Liga Champions. Posisi itu sekarang jadi milik MU denganlima puluh delapan poin.
Sedangkan Arsenal berada di posisi kelima dengan selisih satu poin.
Walaupun memiliki optimis besar tak terhindarkan badai cedera kini engadang langkah Manchester United
Meski belum terkalahkan terkalahkannya di Liga Inggris, manajer Setan Merah, Ole Gunnar Solskjaer kembali dipaksa memutar otak saat bertemu Paris Saint Germain di leg kedua enam belas besar Liga Champions
Dalam duel ini, tugas berat menanti Solskjaer setelah di leg pertama timnya kalah . Beban Solskjaer bertambah setelah Anthony Martial tidak juga menunjukkan perubahan berarti.
Seperti dilansir Metro.co.uk, Martial sebenarnya masih tampil saat MU menjamu PSG di Old Trafford, Februari lalu. Dalam duel ini, Martial ditarik ke luar dan diganti Juan Mata.
Martial terpaksa mengakhiri pertandingan lebih awal gara-gara cedera pangkal paha. Sejak saat itu, Martial tidak pernah lagi masuk skuat Setan Merah.
Pemain itu tidak menunjukkan tanda-tanda membaik dan kembali absen saat MU menang atas Southampton
“Martial? Tidak, saya pikir kami tidak bisa mengambil resiko,” kata Solskjaer.
“Dia belum ikut latihan, jadi saya pikir itu tidak mungkin,” kata pelatih asal Norwegia itu.
Kondisi Martial menyisakan pekerjaaan rumah yang tidak mudah bagi Solskjaer.
Apalagi saat bertemu PSG, Setan Merah juga bakal kehilangan Paul Poba yang menerima kartu merah di leg pertama. Belum lagi Alexis Sanchez yang cedera Setan Merah bertemu Southampton, akhir pekan lalu.
Pemain asal Chile itu masih menunggu hasil scan untuk mengetahui seberapa parah cedera yang dialaminya.
Badai cedera semakin parah mengingat MU juga dipastikan tidak akan diperkuat Ander Herrera, Juan Mata, Nemanja Matic, dan Jesse Lingard saat bertandang ke markas PSG, Kamis ini.
