Brasil berhasil menemukan skema baru untuk menghadapi Jerman di semi final Piala Dunia 2014, yang akan dimainkan di Estadio Belo Horizonte, Sao Paulo, Rabu dinihari WIB, 09 Juli 2014, dengan menghadirkan Willian dan Dante sebagai pengganti Neymar da Silva dan Thiago Silva.
Willian, gelandang serang Chelsea, yang memiliki karakter seperti Neymar akan menghapus kekhawatiran publik sepakbola Brasil terhadap absennya Neymar. Sedangkan Dante, bek spesial yang bermain di Bundesliga, diharapkan mampu menetralkan serangan Mueller.
Brasil, diyakini akan mampu mengatasi persoalan rumit untuk menemukan penggantu Neymar dan Thiago. Pelatih Felippe Scolari dan Direktur Teknik Tim, Alberto Pereira sudah sepakat Willian dan Dante menjadi “starter” di laga semi final.
Bahkan, atas pilihan kedua pemain ini, “Globo TV” dalam siaran pragmatis sepakbolanya Selasa pagi WIB, mengomentari Willian dan dante adalah pilihan paling pas bagi Brasil untuk memenangkan laga dengan Jerman.
Semula, hampir semua media global, memberitakan tentang kehilangan Neymar yang membuat Luis Felipe Scolari kelabakan. Pelatih tim nasional Brasil ini tak hanya harus mencari pemain pengganti, tapi juga harus menemukan skema permainan baru.
Scolari sempat di buat rikuh karane munculnya rumor bahwa Neymar akan dimainkan di laga semifinal. Tapi dokter tim nasional Brasil, Jose Luiz Runco, membantah Neymar masih bisa bermain pada Piala Dunia 2014.
Menurut Runco, mustahil bagi Neymar untuk kembali bermain karena pemain Barcelona tersebut membutuhkan 45 hari untuk memulihkan cedera tulang belakangnya.
Neymar mendapatkan cedera tersebut setelah dilanggar bek Kolombia, Juan Camilo Zuniga, pada pertandingan perempat final Piala Dunia 2014, Jumat pekan lalu.
Setelah itu, media-media Brasil memberitakan, Neymar akan menjalani pengobatan alternatif dan suntikan penghilang rasa sakit sehingga ia bisa bermain di final jika Brasil lolos. Media-media tersebut mengutip pernyataan dokter Santos, klub yang pernah dibela Neymar.
“Ayolah jangan buat ilusi untuk rakyat Brasil. Tidak ada kemungkinan terkecil bagi Neymar bermain pada 13 juli jika Brasil mencapai final,” ujar Runco kepada Globo TV.
“Kini tugas saya mencari dan menentukan perubahan strategi permainan,” kata Big Phil, begitu Scolari disapa. “Saya akan menyesuaikan strategi itu dengan kesiapan pemain menjelang laga.”
Scolari, tentu saja, tak akan membeberkan strategi barunya tersebut. Namun siapa pengganti Neymar rasanya mudah ditebak: Willian. Scolari juga bisa menurunkan Hernanes dan Bernard.
Tapi, dibanding Hernanes dan Bernard, William kemungkinan akan menjadi pilihan utama pengganti Neymar. Willian, meski datang dari bangku cadangan, sudah tiga kali bermain di Piala Dunia ini.
Siapapun pengganti Neymar, kata Scolari, dia tidak akan sepenuhnya memainkan peran Neymar. “Karena Neymar adalah benchmark kami sehingga tidak ada yang bisa menggantikan perannya,” kata Scolari.
Sehingga Willian, jika ia yang dimainkan, kemungkinan akan lebih banyak beroperasi di sayap kiri. Ia akan bermain di sisi Oscar. Sementara Hulk akan mengintai dari sayap kanan.
Willian-Oscar-Hulk akan menjadi trisula andalan Scolari. Pelatih berusia 65 tahun ini kini berharap Willian cukup fit untuk dimainkan. Sebab, saat latihan Jumat lalu, Willian sempat mengalami cedera.
sumber : globo tv, daily mail, marca
