Neymar dan Paris Saint-Germain dikabarkan telah mencapai kesepakatan bahwa sang pemain bisa meninggalkan klub pada akhir musim. Nilai kesepakatannya mencapai dua ratus juta euro.
Sebuah laporan di acara TV La Porteria yang berbasis di Katalan, menyatakan bahwa pemain depan Brasil itu telah mencapai kesepakatan verbal dengan juara Prancis itu sehubungan dengan kepindahannya musim panas nanti.
Barcelona, yang ditinggalkan Neymar dengan rekor dunia sebesar dua ratus dua puluh dua juta euro musim panas lalu, dikatakan telah melakukan kontak awal. Namun, Real Madrid juga disebut-sebut sangat terkait dengan kepindahannya.
Laporan itu mengklaim André Cury, seorang perwakilan yang bekerja atas nama Barcelona, sudah bertemu dengan ayah Neymar di London pekan lalu. Mereka membicarakan tentang masa depan Neymar.
Kebutuhan PSG untuk mematuhi peraturan Financial Fair Play UEFA dikatakan telah memaksa mereka untuk mempertimbangkan menjual Neymar.
Barcelona, sebelumnya dikabarkan siap menumbalkan Ousmane Dembele ke PSG, agar Neymar bisa kembali mengenakan seragam mereka.
Barcelona berminat merekrut kembali kapten Timnas Brasil tersebut. Hal ini dikarenakan sang pemain disebut ingin pulang ke Camp Nou usai merasa tidak betah bermain di Paris.
Barcelona sendiri kabarnya tidak ragu untuk melepaskan Dembele ke PSG, meskipun mereka baru membelinya dari Dortmund musim lalu
Barcelona benar-benar serius ingin memulangkan Neymar ke Camp Nou. Azulgrana dikabarkan siap menumbalkan Ousmane Dembele ke PSG, agar Neymar bisa kembali mengenakan seragam mereka.
Barcelona sendiri melakukan penjualan besar pada musim panas tahun lalu. Mereka mendapatkan uang sebesar 222 juta Euro setelah menjual Neymar ke PSG.
Namun satu setengah tahun berlalu, pihak Barcelona kabarnya kembali akan merekrut kapten Timnas Brasil tersebut. Hal ini dikarenakan sang pemain disebut ingin pulang ke Camp Nou usai merasa tidak betah bermain di Paris.
Dilansir Goal International, Barcelona mulai menyusun rencana untuk pemulangan Neymar ke Camp Nou. Mereka kabarnya akan menawarkan Ousmane Dembele ke PSG sebagai bagian dari kesepakatan transfer tersebut.
Menurut laporan tersebut, PSG akan sangat enggan memulangkan Neymar ke Barcelona. Alhasil manajemen Las Azulgrana harus memutar otak untuk meyakinkan PSG melepaskan sang pemain.
Laporan itu mengklaim bahwa Barcelona akan menawarkan Dembele sebagai bagian dari transfer Neymar. Langkah ini diambil karena PSG dahulu sempat meminati jasa Dembele sebelum akhirnya mereka merekrut Neymar.
Demi memenangkan hati PSG, Barca kabarnya akan memberikan sejumlah uang ditambah Dembele sebagai mahar transfer pembelian Neymar.
Barcelona sendiri kabarnya tidak ragu untuk melepaskan Dembele ke PSG
Hal ini dikarenakan performa sang pemain bisa dikatakan kurang apik. Ia hanya membuat lima gol di awal musim kemarin.
Selain itu sang pemain juga dikabarkan memiliki masalah indisipliner selama berada di klub, sehingga tim pelatih Barcelona mulai kehabisan kesabaran untuk pemain Timnas Prancis tersebut.
Barcelona sendiri dikabarkan tidak akan mudah untuk memulangkan Neymar, karena rival mereka Real Madrid juga tertarik untuk mendatangkan bintang PSG tersebut.
Sementara itu, legenda AC Milan, Clarence Seedorf, menyayangkan kepindahan Neymar dari Barcelona pada awal musim lalu. Seedorf menilai juniornya itu meninggalkan Camp Nou terlalu cepat.
Neymar membuat dunia sepak bola geger di musim panas tahun silam. Ia memutuskan untuk melanjutkan karirnya di PSG, di mana klub Prancis itu memecahkan rekor transfer dunia untuk memboyongnya dari Camp Nou.
Pada saat itu beredar rumor bahwa Neymar meninggalkan Barcelona karena sosok Lionel Messi. Neymar kabarnya enggan terus berada di bawah bayang-bayang La Pulga sehingga ia memutuskan hengkang dari Camp Nou.
Namun Seedorf tidak sepakat dengan anggapan tersebut, karena menurutnya Neymar butuh pemain top Dunia untuk membantu perkembangan karirnya. “Neymar memiliki talenta yang luar biasa dan itu tidak perlu diragukan lagi,” buka Seedorf kepada Sport.
Seedorf percaya bahwa Barcelona adalah habitat yang tepat bagi Neymar, sehingga ia menilai juniornya itu melakukan blunder dengan meninggalkan Camp Nou dengan buru-buru.
“Dia membutuhkan tim yang bagus untuk membantunya berkembang dan menemukan kemampuan terbaiknya, karena dia tidak bisa memenangkan apapun sendirian.”
“Saya percaya bahwa meninggalkan Barcelona terlalu cepat adalah Dosa besar bagi dirinya. Jika dia bertahan satu atau dua musim lagi, maka segalanya akan berjalan berbeda baginya. Namun dia saat ini memilih berada di PSG dan ia harus mengikuti jalur berat yang sudah ia pilih.”
Seedorf tidak menampik bahwa PSG adalah klub yang bagus, namun Seedorf percaya PSG masih belum memiliki mental juara di level Eropa sehingga sulit baginya untuk meraih posisi tertinggi bersama Les Parisien.
“Neymar juga membutuhkan manajer yang bisa membimbingnya, karena dia masih sangat muda dan dia belum berada cukup lama di Eropa.”
“Dia juga butuh bermain bersama pesepakbola yang lebih baik daripadanya. Saya tidak berbicara mengenai pemain yang bisa menyaingi kualitasnya, melainkan pemain yang sudah memenangkan lebih banyak gelar daripadanya.”
“Pemain-pemain ini bisa mengajarkan banyak hal baginya berdasarkan pengalaman mereka, dan mereka juga bisa mengajarkan rasa hormat kepadanya.” tandasnya.
Musim ini Neymar tampil cemerlang bersama PSG
