Media Spanyol “marca,” hari ini, Selasa, 26 September, kembali mengungkapkan “luka” lama hubungan tak mengenakkan antara Ruud van Nistelrooy dengan Cristiano Ronaldo kala keduanya bermain untuk Manchester United.
Menurut ”marca,” kepergian Ruud van Nistelrooy dari Manchester United yang menjadi kabar menggemparkan di bursa transfer sebelas tahun lalu itu berasal dari kisruh keduanya.
Pada saat itu Nistelrooy tengah moncer-moncernya di Old Trafford.
Banyak yang mempertanyakan kenapa Setan Merah sudi mendepak salah satu striker terbaik yang pernah dimilikinya saat itu ke Real Madrid.
Belakangan, jawabannya terkuak melalui salah satu buku yang diterbitkan Alastair Campbell.
Ia merupakan teman dekat dari manajer legendaris United, Sir Alex Ferguson.
Campbell menuturkan bahwa Cristiano Ronaldo yang menjadi biang keladi atas hengkangnya Nistelrooy. Keduanya sempat terlibat cekcok di sebuah sesi latihan.
Pemain yang akrab disapa Rudtje pernah menendang Ronaldo dengan sengaja saat latihan. Ini merupakan buntut kekesalannya terhadap gaya bemain individual nan egois CR7.
Asisten manajer Fergie pada saat itu, Carlos Queiroz, melakukan perbincangan empat mata dengan Nistelrooy.
Queiroz dikirim karena punya kedekatan dengan Ronaldo yang ayahnya baru saja meninggal karena kecanduan alkohol.
Setelah mendengar dari Queiroz, Fergie –sapaan akrab Ferguson– disebut tak menerima perlakuan Nistelrooy dan mendepaknya dari Old Trafford.
“Carlos meminta Nistelrooy untuk menunjukkan rasa hormat terhadap Ronaldo, namun ia malah mengatakan tak perlu menghormati siapapun di sana. Ia kemudian meminta maaf namun Cristiano tak memaafkannya,” kata Campbell seperti dikutip Marca.
“Ferguson menyuruh Nistelrooy pulang setelah mendengar kejadian itu dan akhirnya melepasnya ke Real Madrid di akhir musim. Ia justru bertemu kembali dengan Ronaldo di klub yang sama pada delapan tahun lalu”
“Namun, pria asal Belanda itu pindah di pertengahan musim kedua bersama Ronaldo.”
Kisah perseteruan Nistelrooy dan Ronaldo juga pernah diungkap salah satu jurnalis senior, Guillem Balague, melalui bukunya yang berjudul “Cristiano Ronaldo: The Biography”
Selain dengan kasusunya dengan Ronaldo, pemain asal Belanda itu juga dikabarkan karena kelakuannya menyumpahi Alex Ferguson lantaran tidak digunakan sebagai pemain pengganti saat laga melawan Wigan Athletic.
Segera setelah insiden tersebut, Nistelrooy menandatngani kontrak bersama Real Madrid.
Fergie pernah memberitahu tentang kepergian Nistelrooy, dan menceritakan bagaimana striker Belanda tersebut susah diatur.
“Ia sangat egois. Satu ungkapannya adalah saat ia mengatakan Cristian Ronaldo ia menemukan ayah baru dalam Carlos telah ayahnya yang suka minuman beralkohol meninggal dunia,” kata Camobel dikutip BolaSport.com dari Sportbible.
Carlos meminta Nistelrorry untuk menghormati Ronaldo dan ia bilang ia tidak menghormati siapapun disana.
“Alex lalu memulangkan van Nistelrooy ketika ia mendengarnya. Ia tidak tahu yang dia lakukan,” tulis Campbell.
