Pelatih Barcelona, Ernesto Valverde, mengaku kagum dengan kualitas penyerang Tottenham Hotspur, Harry Kane.
Hal ini diungkapkan Valverde menjelang pertemuan kedua tim pada laga terakhir Grup B Liga Champions di Stadion Camp Nou, ) atau Rabu dini hari WIB.
Valverde memastikan akan menerapkan strategi khusus untuk bisa mematikan Kane. Menurut Valverde, Kane adalah tipikal pemain yang tidak boleh mendapatkan bola di kotak penalti.
“Dia (Kane) adalah pemain hebat. Dia penyerang yang luar biasa dengan level dunia,” kata Valverde dikutip dari situs web Goal.
“Dia bisa menembak, dia bagus di udara dan bisa membuat perbedaan di kotak penalti. Anda tidak boleh memberi dia ruang, meskipun hanya satu meter. Dia adalah pemain yang bisa membuat perubahan,” tutur Valverde.
Laga ini memliki kepentingan yang berbeda bagi kedua tim. Hasil pertandingan tidak akan berpengaruh bagi Barcelona yang sudah dipastikan lolos ke fase gugur sebagai juara grup.
Sementara itu, bagi Spurs, laga ini sangat menentukan langkah selanjutnya. Spurs akan bersaing dengan Inter Milan merebut satu tiket tersisa dari Grup B.
Saat ini, kedua tim sama-sama mengoleksi tujuh poin. Spurs berhak menempati peringkat kedua karena unggul head to head dengan Inter Milan.
Kondisi ini membuat Tottenham harus menang jika tidak ingin mengakhiri kompetisi lebih cepat. Pasalnya, Inter Milan diprediksi akan menang mudah atas PSV Eindhoven yang sudah tersingkir. Jika gagal meraih poin penuh atas Barcelona, Spurs harus berharap Inter Milan mendapat hasil imbang atau kalah.
Sementara itu pelatih Tottenham Hotspur, Mauricio Pochettino, punya alasan untuk percaya timnya bisa mengalahkan FC Barcelona
Jelang pertandingan melawan Barcelona, Tottenham Hotspur berada di posisi yang masih belum aman untuk bisa lolos ke fase gugur Liga Champions.
Tottenham kini menghuni posisi kedua klasemen dengan tujuh poin, tetapi hanya unggul produktivitas gol dari Inter Milan di posisi ketiga.
Alhasil, pada laga pamungkas penyisihan grup, Tottenham Hotspur wajib mengalahkan Barcelona
Mauricio Pochettino pun yakin anak asuhnya bisa mengatasi perlawanan El Barca kendati bertindak sebagai tim tamu. Ada satu hal yang membuat Pochettino yakin Spurs bisa menang, yakni kemampuan bermain dengan lepas.
“Kami punya kesempatan. Ya, saya percaya. Saya pikir meyakininya, itu adalah hal terpenting,” kata Pochettino, dikutip BolaSport.com dari laman London Evening Standard.
“Kemudian, apa yang akan terjadi akan terwujud kami akan menikmati pertandingan,” ujar pria asal Argentina tersebut. Baca Juga: Harry Kane Bukan Superman bagi Tottenham Hotspur
Meski demikian, pria itu menegaskan bahwa menghadapi skuad arahan pelatih Ernesto Valverde tidak akan pernah mudah.
“Grup ini merupakan tempat yang menarik. Barcelona adalah salah satu tim terbaik di Eropa dan saya tahu itu luar biasa. Sangat menarik bermain melawan mereka,” ujar eks pelatih Espanyol ini.
“Namun, pada saat yang sama, akan sulit (bagi kami) untuk bermain di sana. Kami akan berduel dengan salah satu tim paling baik di Eropa dan satu-satunya cara agar kami bahagia adalah memenanginya. Ini akan sulit,” ujarnya.
Dalam laga itu tidak dipungkiri bahwa Harry Kane merupakan penyumbang gol utama Tottenham Hotspur dalam empat musim terakhir.
Selalu cetak lebih dari dua puluh lima gol per musim, Harry Kane sukses menyabet dua gelar top scorer Liga Inggris
Mumpuninya penampilan Kane di depan gawang membuat Tottenham Hotspur terus menurunkan Harry Kane di ajang Liga Inggris dan Liga Champions.
Untuk menyelidiki fenomena itu, Pelatih Tottenham, Mauricio Pochettino, ditanya apa Kane punya tingkat kebugaran tertinggi di antara seluruh pemain Spurs? Atau karena dia memang punya peran yang ada di level berbeda dibandingkan rekan setimnya?
“Keputusan untuk memainkannya didasari oleh banyak alasan. Namun, pada waktu berbeda, beberapa pemain ada di kondisi yang lebih baik daripada pemain lainnya,” ucap Pochettino, dilansir BolaSport.com dari laman Football London.
“Pemain yang baru sembuh dari cedera mungkin tidak bisa bermain dalam dua atau tiga laga secara beruntun,” tuturnya menjelaskan.
Kendati menyatakan bahwa Kane berada dalam kondisi prima, Pocchetino sadar bahwa Kane tetaplah manusia biasa dan bukan seperti superman.
Sehingga, adakalanya pemain berpostur 188 sentimeter tersebut tidak dimainkan untuk beristirahat secara penuh.
“Harry Kane melakukan tugasnya dengan baik musim ini, saya harap ia terus demikian. Istirahat dengan sedikit bekerja akan memberinya kekuatan penuh untuk bermain,” tutur Pochettino.
“Namun, kami juga berpikir, mungkin pada beberapa laga kami harus membuatnya rehat. Tentunya,” katanya lagi.
