close
Nuga Bola

Klopp Tak Ingin Berlama-lama di Liverpool

Berita mengejutkan datang darai Juergen Klopp menjelang laga timnya, Liverpool, melawan Arsenal di Emirates Stadium.

Menurut “daily mail” hari ini, Jumat, 22 Desember, Kloop menyatakan tak ingin berlama-lama melatih Liverpool.

Ia mengatakan ingin pergi setelah masa kontraknya berakhir.

Dikatakannya,  dirinya tak mungkin melatih cukup lama di Liverpool, seperti halnya, Arsene Wenger di Arsenal dan Sir Alex Ferguson ketika menukangi Manchester United.

Klopp didatangkan Liverpool pada Oktober dua tahun lalu, menggantikan Brendan Rodgers.

Manajer asal Jerman ini diharapkan bisa mengakhiri puasa gelar juara Premier League bagi Liverpool.

Namun, Klopp sejak awal mengatakan bila tak mudah untuk bisa cepat memberikan gelar juara.

Pencapaian terbaik Klopp bersama Liverpool sejauh ini adalah runner-up di ajang Piala Liga Inggris dan Liga Europa pada musim lalu.

Di musim ini, Klopp masih berpeluang untuk memberikan gelar juara di tiga ajang. Tetapi, peluang besar hanya berada di Liga Champions dan Piala FA.

Melihat kondisi itu, Klopp menilai dirinya bisa saja pergi usai memberikan gelar juara. Terlebih, dia tidak memiliki catatan melatih dengan jangka waktu cukup lama di sebuah klub.

“Bahkan jika anda memenangkan sesuatu, yang amat dinantikan semua orang di sini, itu bisa menjadi momen di mana saya bakal mengatakan, ‘Oke, namun sekarang kami harus pergi’,” kata Klopp dilansir Goal Internasional.

“Bertahan di sini selama dua puluh tahun? Saya tidak tahu. Sejauh ini usai tujuh tahun, saya merasa saya mungkin harus pergi. Saya tidak merasa bahwa saya tengah mendekati momen itu dan semuanya baik-baik saja. Namun akan sulit menjadi pelatih jangka panjang di Liverpool,” sambungnya.

Eks pelatih Borussia Dortmund ini tak yakin bisa mengikuti jejak Wenger dan Ferguson. Di mana, melatih hingga berpuluh tahun dalam satu klub.

“Jika ada orang yang berpikir mereka bisa punya karir seperti Alex Ferguson atau Arsene Wenger, saya tidak yakin itu bisa terjadi lagi,” ujarnya.

Sementara itu, di ujung pekan ini Liverpool akan bertanding di kandang Arsenal.

Arsenal menjamu Liverpool di Emirates Stadium, dalam laga pekan kesembilan belas Premier League, Sabtu dini hari WIB.

Tim tamu datang dengan kepercayaan diri tinggi.

Dalam catatan yang dikutip dari Soccerway, Liverpool mampu menang dalam tiga laga kandang terakhir mereka. Skuat asuhan Juergen Klopp bahkan mampu mencetak dua belas gol dan cuma sekali kebobolan.

Hasil pertandingan itulah yang kemudian membuat Arsenal mesti berhati-hati pada pertandingan nanti. Terlebih dalam lima pertemuan terakhirnya melawan Liverpool, The Gunners tak pernah menang.

Di bawah asuhan Klopp, Liverpool menjadi tim yang memiliki ketajaman bagus.

Bek Arsenal, Sead Kolasinac turut mengamini hal tersebut, dan meminta rekannya untuk waspada.

“Jika pemain depan mereka mampu memanfaatkan kecepatan mereka, akan sulit untuk mengejar mereka. Sebelum mereka menguasai bola, kami harus menekan mereka,” ujar Kolasinac, dikutip dari laman resmi Arsenal.

Manajer Arsenal, Arsene Wenger, mengaku dibuat bingung dengan tak Liverpool.

Menurutnya, tim asuhan asuhan Juergen Klopp itu selalu sulit ditebak dalam menyusun para pemain yang akan diturunkannya.

Saat ini Liverpool berada di posisi empat denga tiga puluh empat poin, atau unggul satu angka dari Arsenal di bawahnya.

Tak hanya itu, ini juga sebagai ajang balas dendam The Gunners usai dipermalukan oleh Liverpool di pertemuan pertama.

Namun, Wenger mengakui bukan perkara mudah untuk merebut poin sempurna dari Liverpool.

Menurutnya, Liverpool memiliki lini serang yang cukup baik, dan belum lagi Klopp kerap melakukan rotasi.

“Saya percaya bahwa Liverpool sangat bagus dalam menyerang, jadi Anda perlu penampilan pertahanan yang bagus secara keseluruhan. Saya harus menganalisis itu dengan baik dan Anda harus sedikit menebak-nebak siapa yang akan bermain,” kata Wenger dikutip Standard.

“Susunannya tak selalu sama, tergantung pada personel mereka. Mereka punya banyak pemain menyerang dan melihat mereka belakangan ini, mereka sudah banyak mengubah tim jadi sulit untuk ditebak,” sambungnya.

Klopp memang sering bereksperimen dengan para pemainnya, membuat Liverpool jadi tim yang paling merubah starting line up.

Di mana, rata-rata empat perubahan per pertandingan dilakukannya,

Dalam laga nantinya Arsenal berupaya untuk melakukan balas dendam terhadap Liverpool.

“Ketika dalam karier panjang Anda mengalami kekalahan tersebut. Hal itu pasti menyakiti hatimu. Saya percaya dalam sepakbola selalu ada waktu untuk membalasnya,” kata Wenger, seperti dilansir Skysports.

“Jadi kami akan fokus untuk laga tersebut. Kami memiliki performa yang baik di beberapa pekan terakhir,” lanjut dia.

Seperti yang diketahui, di tiga pertemuan terakhir kedua tim Arsenal selalu takluk dari Liverpool. Bahkan mereka kebobolan sepuluh gol di tiga laga tersebut.