Conte tak lari dari tanggungjawabnya atas kekalahan Chelsea dari Manchester united dalam lanjutan pertandingan Liga Primer di Old Trafford, Senin dinihari WIB, 17 April.
Chelsea dihantam Manchester United dua gol tanpa balas.
Manajer Chelsea, Antonio Conte, tak mau menyalahkan anak asuhnya usai menelan kekalahan itu.
Ia bahkan menuding dirinya sebagai sosok yang paling bertanggung jawab atas hasil negatif tersebut.
The Blues yang sepanjang musim ini dikenal sebagai salah satu tim paling agresif di Liga Primer, justru tampil melempem di Old Trafford dalam lanjutan Liga Primer Inggris
Conte mengaku sebagai sosok yang pantas disalahkan atas kekalahan tersebut.
“Sederhana, kesalahan adalah milik saya. Karena dalam situasi semacam ini pelatih yang bersalah. Saya tak mampu menularkan konsentrasi dan motivasi yang tepat,” kata Conte seperti dikutip BBC.
Menurut Conte, MU memang layak menang dalam segala hal. Tak hanya tampil impresif, Paul Pogba dkk juga menampilkan semangat dan gairah yang lebih besar untuk memenangkan laga.
“Manchester United layak menang karena mereka menunjukkan gairah, motivasi, dan ambisi yang lebih besar untuk memenangkan pertandingan ini,” ujar Conte.
Kekalahan ini memang tak mengubah posisi Chelsea di puncak klasemen. Namun, mereka kini hanya berjarak empat poin dari pesaing terberatnya: Tottenham Hotspur.
“Perburuan gelar juara Liga belum tertutup. Tottenham memang tengah dalam performa terbaiknya dan bermain dengan antusiasme besar,” ujar manajer asal Italia tersebut.
“Akan tetapi, kami juga telah memainkan musim yang hebat dan harus berusaha untuk mencapai target . Kami memulai kompetisi sebagai tim kuda hitam dan itu bukan perkara mudah,” tambahnya
Sementara itu, manajer Manchester United Jose Mourinho memuji penampilan bocah ajaib Marcus Rashford kala menjungkalkan Chelsea
“Rashford telah bermain dengan fantastis,” ujar Mourinho usai laga seperti dikutip dari Sky Sports.
Rashford menjadi pencetak keunggulan MU pada menit ke tujuh atas Chelsea. Gol MU lainnya dicetak Ander Herrera kala laga babak kedua baru sekitar tiga menit berjalan.
“Dia juga sangat bagus saat di Stamford Bridge dalam Piala FA.”
“ Dia memiliki peluang yang persis sama untuk mencetak gol ketika kami bermain dengan sepuluh pemain pada babak kedua karena dia lebih cepat dibandingkan para bek mereka dan bisa menyelinap di belakang mereka,” tukas Mourinho mengenang juga kiprah Rashford saat MU bertemu Chelsea pada babak perempat final Piala FA.
Kala itu, pada Maret lalu, MU kalah dari Chelsea. Namun, di akhir pekan lalu, Mourinho pun senang Rashford bisa tampil baik dan mencetak gol untuk timnya ke gawang Chelsea.
“Kali ini dia mencetak gol. Itu masih terlalu dini dalam pertandingan dan ternyata itu memberi tim lebih banyak kepercayaan diri dan stabilitas. Itu sangat penting. Bocah ini bermain fantastis,” puji Mourinho.
Dalam laga tersebut, Mourinho membuat keputusan nyeleneh. Di laga antara dua tim raksasa tersebut, Mourinho malah menyimpan Zlatan Ibrahimovic.
Ia memilih Rashford sebagai starter bersama, Jesse Lingard.
“Saya sungguh senang bagi kami karena kami menjaga dua jendela terbuka untuk mencoba bermain di Liga Champions musim depan,” kata Mourinho menyambut kemenangan timnya di hadapan publik Setan Merah
Dalam laga itu, seperti dirangkum dari BBC Sports, Mourinho tercatat sudah berhadapan dengan tiga puluh empat klub berbeda di Liga Primer.
Dan manajer asal Portugal itu setidaknya berhasil menang satu kali dari seluruh klub tersebut.
Kehadiran Mourinho di Old Trafford berhasil melepas dahaga kemenangan atas Chelsea di Liga Primer. Sebelumnya, MU gagal meraih kemenangan dari Chelsea di delapan pertandingan terakhir. Empat di antaranya kalah dan sisanya imbang.
Kini, MU menghentikan puasa kemenangannya atas Chelsea sejak lima tahun silam.
