Real Madrid menang dari Malaga dan Ronaldo tidak mencetak gol. Dan inilah tren “pause” bagi Cristiano dalam mencetak gol setelah di laga-laga La Liga sebelumnya ia tampil impresif dengan gol-gol beruntun.
Real Madrid melanjutkan tren kemenangan mereka di La Liga, usai membekap Malaga pada lanjutan La Liga, di pekan ketiga belas, Minggu dini hari WIB, 30 November 2014. Meski menang, namun El Real susah payah menaklukkan klub La Rosaleda itu, sehingga hanya menang dengan skor tipis dua gol berbanding satu.
Karim Benzema dan Gareth Bale menjadi pencetak gol, sementara Ronaldo harus absen mencatatkan namanya di papan skor. Kendati demikian, namun pemain berjuluk CR7 itu menciptakan dua assist pada gol ke gawang tuan rumah.
Walau tak menyumbang gol Cristiano Ronaldo, bagi pelatih Carlo Ancelotti itu bukan masalah karena CR7 tetap memberi kontribusi besar bagi tim
Ronaldo bermain penuh pada pertandingan di La Rosaleda, dan dia gagal mencetak gol. Sebelumnya Ronaldo selalu bikin gol pada sebelas laga yang telah dipertandingkan di La Liga.
Meski namanya tak ada di papan skor, Ronaldo tetap berperan besar dalam kemenangan Madrid. Dialah yang memberikan assist untuk gol-gol Benzema dan Bale.
“Apa yang dilakukan Cristiano Ronaldo hari ini cukup aneh karena dia selalu mencetak gol dan hari ini dia membuat dua assist,” ujar Ancelotti di situs resmi klub.
“Dia bermain fantastis dan memegang peranan kunci dalam kemenangan bersejarah ini,” katanya.
Berkat kemenangan atas Malaga, Madrid mencatat enam belas kemenangan beruntun di semua kompetisi. Ini adalah rentetan kemenangan terpanjang dalam sejarah mereka. Kemenangan ini juga membuat Madrid menorehkan sepuluh kemenangan beruntun di La Liga.
Madrid kini memuncaki klasemen sementara La Liga dengan tiga puluh tiga poin dari tiga belas pertandingan. Mereka unggul lima poin atas Barcelona yang berada di posisi kedua.
Bagi Carlo Ancelotti kemenangan ini dicatatkan sebagai rekor baru bagi dirinya. Marca melansir, sepanjang sejarah Madrid cuma ada dua pelatih yang bisa membawa tim meraih lima belas kemenangan beruntun, yakni Miguel Munoz dan Jose Mourinho.
Kini, dengan kemenangan atas Malaga, Madrid menorehkan sepuluh kemenangan beruntun di La Liga dan enam belas kemenangan beruntun di semua kompetisi. Artinya, Ancelotti telah sukses melewati catatan Munoz dan Mourinho.
Atas pencapaian ini, Ancelotti yang semringah memuji para pemainnya. Entrenador asal Italia itu juga mengingatkan Cristiano Ronaldo dkk. untuk tak terlena dan melepas pedal gas.
“Saya senang, ini terasa seperti mimpi. Kami sangat senang dengan rentetan kemenangan. Semoga itu berlanjut,” sahut Ancelotti seperti dikutip Football Espana.
“Saya mendapat kredit untuk ini, tapi saya sudah merasa beruntung bisa melatih tim luar biasa ini dengan pemain-pemain hebat untuk klub yang luar biasa.”
“Kekaguman saya untuk para pemain, tapi ini hanya bagian kecil dari musim yang panjang. Kami harus terus bekerja keras karena dalam sepakbola, apapun terjadi di masa lalu. Kami semua tahu ini,” ujarnya
