close
Nuga Bola

“Jangan Coret United Dari Juara Premier League”

Dengan nada ringan, sembari tak meninggalkan kebiasannya memamah permen karet, Sir Alex Ferguson mengingatkan media Inggris, terutama “Sky Sports,” saat diwawancarai Senin, 27 Januari 2014, untuk tidak mencoret Manchester United dari peluang juara Premier League.

“Anda harus tahu ini sepakbola. Saya tidak percaya dengan spekulasi yang beredar bahwa United sudah tamat. Belum. Di sisa liga setiap laga akan berlangsung keras. Aka nada rotasi ekstrim di sepuluh tim,” ujarnya dengan santai.

Sir Alex Ferguson melihat persaingan menuju titel juara musim ini begitu ketat dan terbuka untuk banyak tim. Maka itu Fergie menilai bahwa Manchester United pun masih berpeluang mempertahankan titel juaranya.

Menyelesaikan pekan kedu puluh dua, Premier League menempatkan Arsenal di puncak klasemen dengan 51 poin yang disusul Manchester City dengan 50 poin, dan Chelsea di posisi ketiga dengan 49 poin.

Hanya dua poin yang memisahkan antara peringkat 1-3 memperlihatkan persaingan ketat di antaranya ketiganya.

Tak hanya itu Liverpool dan Tottenham Hotspur yang sama-sama punya 43 poin ada di urutan 4-5 pun jaraknya tak bisa dibilang jauh-jauh amat. Lalu masih ada Everton dengan 42 poin di urutan keenam.

Nah, persoalan untuk MU adalah mereka kini terpaut cukup jauh yakni 14 poin dengan Arsenal di puncak dan penampilan mereka sejauh ini cukup mengkhawatirkan terkait inkonsistensi. Apalagi mereka baru saja tersingkir dari Piala Liga Inggris.

Melihat performa tim sepeninggal dirinya, Fergie tak yakin bahwa timnya memang akan benar-benar terlempar dari perburuan gelar juara. Dengan musim menyisakan 16 pekan lagi, ‘Setan Merah’ disebutnya bisa memperbaiki penampilan dan bersaing dengan tim-tim di atasnya.

“Saya tidak akan mencoret tim manapun dari persaingan gelar juara. Tottenham mulai membaik saat ini, Liverpool tampil sangat baik, Everton juga, Manchester City tampil fantastis, dan Arsenal ada di puncak,” ujar Fergie kepada “Sky Sports”.

“Dengan Jose Mourinho Anda mengharapkan Chelsea untuk menang meski tampil buruk, tapi seluruh tim ada di sana. United sedang mengejar mereka,” lanjutnya.

“United bisa melakukan apapun. Mereka punya filosofi hebat dan sejarah, mereka selalu tampil baik.”

Tentang kehadirannya di tribune mengatakan, ia senag melihat perkembangan United di bawah krprlatihan Moyes. “Saya kini pensiunan dan sangat sulit untuk mengucapkan selamat tinggal kepada MU,” tambahnya.

Ferguson adalah pelatih MU sejak November 1986 hingga Juni 2013. Bersamanya, MU meraih 13 gelar juara Premier League, lima trofi Piala FA, dua trofi Liga Champions, dan sejumlah trofi lain.

Setelah pensiun, Ferguson sering tampak menyaksikan pertandingan MU di Old Trafford dan beberapa kali menyaksikan pertandingan MU di kandang lawan. Terakhir, Ferguson menonton langsung pertandingan leg kedua semifinal Piala Liga melawan Sunderland, di Old Trafford..

Laga itu berakhir 2-1 untuk MU, sehingga agregat menjadi 3-3. Tiket final pun diperebutkan melalui adu penalti. MU kalah dalam adu penalti yang disebut sejumlah tokoh sepak bola Inggris sebagai yang terburuk dalam sejarah.

Itu adalah kekalahan kedua MU dalam dua laga terakhir. Sebelumnya, MU kalah 1-3 dari Chelsea di pentas Premier League.

Kekalahan dari Chelsea membuat MU duduk di peringkat ketujuh dengan nilai 37, atau kalah enam angka dari Liverpool di peringkat keempat (zona kualifikasi Liga Champions).

37 poin itu merupakan hasil 11 kali menang, empat kali imbang, dan tujuh kali kalah. Empat dari tujuh kekalahan itu dialami MU ketika bermain di Old Trafford.