Kritik dan pujian atas penjualan Phillipe Coutinho dari Liverpool ke Barcelona belum lagi pada.
Salah satu gelandang Barcelona, Ivan Rakitic, menilai harga rekan barunya yang baru bergabung cukup mahal.
Harga Coutinho diprediksi mencapai seratus enam puluh juta Euro atau senilai dengan dua koma lima triliun rupiah dan menjadikannya sebagai pemain termahal kedua saat ini setelah Neymar.
“Pendapat saya tidak berpengaruh, tapi harganya cukup tinggi, itulah prediksi pasar,” ucap Rakitic dikutip dari AS.
“Semua pemain hebat diterima di sini. Selamat buat presiden dan semua yang memastikan ia bergabung di sini. Dia menjadi bagian keluarga sekarang,” sambung pemain yang bergabung dengan Barcelona pada empat tahun lalu.
Pemain Kroasia tersebut tidak mempermasalahkan harga Coutinho yang melambung.
Rakitic berharap Coutinho dapat membantu Barca meraih gelar-gelar bergengsi yang saat ini tengah diperjuangkan oleh anak asuh Ernesto Valverde.
“Kami senang ada pemain yang bergabung, salah satu pemain terbaik. Dia tidak bisa bermain di Liga Champions, kami sudah tahu itu. Dia akan membantu kami di La Liga dan semoga juga di Copa del Rey, tapi kami harus memberikannya waktu untuk menyesuaikan diri,” ucap Rakitic.
Coutinho sudah memiliki pengalaman di La Liga. pada enam tahun silam, gelandang serang itu pernah berkostum Espanyol dengan status pemain pinjaman dari Inter Milan.
Pemain asal Brasil itu belum akan tampil dalam waktu dekat karena mengalami cedera paha dan butuh istirahat selama dua puluh hari
Kepindahan Philippe Coutinho dari Liverpool meneruskan tradisi pemain-pemain Brasil yang berkostum Barcelona.
Coutinho adalah pesepakbola Brasil terakhir yang bergabung dengan klub yang berdiri
Pemain Brasil yang pertama membela Barcelona adalah gelandang bertahan Fausto Dos Santos dan kiper Jaguare.
Musim ini Coutinho akan berpartner dengan dua kompatriot di Barca, yakni Paulinho dan Rafinha.
Selain kedua pemain tersebut, ada dua pemain asal Brasil lainnya yang sedang dipinjamkan Blaugrana ke klub lain, yakni Douglas Perreira dan Marlon Santos.
Sebelum musim ini berlangsung, Neymar menjadi pesepakbola Brasil yang menjadi andalan di lini depan Barcelona bersama Lionel Messi dan Luis Suarez.
Pemain asal negeri Samba yang pernah bermain bersama Neymar di Barcelona adalah Adriano Correia yang saat ini berkostum Besiktas.
Di era Pep Guardiola, terdapat nama-nama seperti Maxwell Andrade, Henrique, Keirrison, dan Dani Alves.
Sebelumnya beberapa bintang yang berpengalaman membela Selecao dan dipinang Barcelona adalah Edmilson, Sylvinho, dan Juliano Belletti.
Ketiganya merasakan bermain bersama salah satu pesepakbola top Ronaldinho ketika berlaga di Camp Nou.
Thiago Motta juga sempat berbagi bola bersama Ronaldinho di Barca.
Selain pernah merasakan sentuhan magis Ronnie, Motta juga memiliki pengalaman berada satu lapangan dengan maestro sepak bola Brasil lainnya, Rivaldo.
Bersama Rivaldo dan Motta terdapat Fabio Rochemback, Geovanni, dan Sonny Anderson.
Angkatan pemain Brasil yang lebih senior dan tercatat pernah berkostum Barcelona adalah Ronaldo Nazario de Lima yang merupakan salah satu pemain terbaik di masanya.
Sang pemilik gelar Piala Dunia, Romario, juga memiliki caps bersama Barcelona.
Tidak semua pemain Brasil menuai sukses di Barca. Beberapa di antaranya kesulitan mendapat tempat di tim utama. Giovanni, Aloisio Pires, Cleo, Roberto Dinamite, Williams Bio Verisimo, dan Marinho Peres adalah pemain-pemain Brasil yang menjadi bagian Barcelona
Bahkan di era sebelumnya pemain berlabel tim nasional Verde Amarela seperti Walter Machado juga tidak terlalu bersinar.
Pemain Brasil pertama yang mendapat perhatian setelah kedatangan duo Dos Santos dan Jaguare adalah Evaristo De Maced
