close
Nuga Bola

Bocoran Masa Depan Oleg Solskjaer di MU

Gary Neville, yang merupakan mantan bek sekaligus legenda Manchester United), percaya keputusan mengontrak Ole Gunnar Solskjaer sebagai pelatih permanen Setan Merah tinggal menunggu waktu.

Menurut Neville, konfirmasi manajemen MU untuk masa depan Solskjaer dalam hitungan pekan. Torehan Solskjaer sejak menangani MU menjadi penyebabnya.

Pelatih asal Norwegia ini menggantikan Jose Mourinho, yang dipecat Desember lalu.

“Performa Manchester United sangat sensasional di bawah Ole Gunnar Solskjaer,” kata Neville, seperti dilansir Mirror.

“Dia (Solskjaer) mulai berbicara seperti pelatih permanen Manchester United, meminta para penggemar untuk membeli tiket musiman, berbicara tentang para pemain, ia bahkan telah memberi tahu Ed Woodward tentang pemain mana yang harus dipertahankan,” terangnya.

Neville memperkirakan, pertengahan Maret inio menjadi momen yang tepat bagi MU memutuskan Solskjaer sebagai pelatih tetap. Saat ini, pembicaraan menuju ke titik tersebut.

Pada laga terakhir, MU sukses menundukkan Southampton  dalam lanjutan kompetisi Liga Inggris. Itu melanjutkan rangkaian rekor tak terkalahkan MU di bawah asuhan Solskjaer.

Kontra Solskjaer di Old Trafford akan habis akhir musim ini. Seperti diketahui, MU hanya meminjam Solskjaer dari Molde, klub asal Norwegia.

Manajemen Manchester United tidak lagi mengejar Mauricio Pochettino. Ole Gunnar Solskjaer sudah meyakinkan mereka untuk ditunjuk sebagai manajer permanen MU.

Pada awalnya, Setan Merah membidik Pochettino ataupun Massimiliano Allegri untuk menggantikan Jose Mourinho yang dipecat pada Desember tahun lalu

Pochettino diyakini menjadi target utama MU, sekalipun masih terikat kontrak jangka panjang dengan Tottenham Hotspur.

Namun, menurut ESPNFC MU tidak sedang mendekati manajer manapun. Solskjaer kini berada di atas Pochettino sebagai kandidat terkuat manajer permanen Setan Merah di musim depan.

Solskjaer dianggap telah berhasil mengubah MU baik di dalam maupun di luar lapangan. Bersama manajer Norwegia itu,

Laju kencang itu membuat MU mampu memangkas jarak sebelas poin di posisi empat besar sehingga kini cuma selisih satu angka saja dari Arsenal di peringkat empat.

MU bahkan masih mungkin finis ketiga karena hanya tertinggal lima poin dari Tottenham.

Tidak hanya itu, MU masih berpeluang mengangkat trofi juara Piala FA. MU kini menjejak perempatfinal setelah sukses menyingkirkan Arsenal dan Chelsea.

Sejak ditangani Solskjaer, atmosfer ruang ganti MU jauh membaik. Keberhasilannya mengeluarkan performa terbaik Pogba, Anthony Martial, dan Marcus Rashford menjadi nilai plus besar yang disukai pemilik klub Keluarga Glazer, dan wakil chairman Ed Woodward.

Meski begitu, MU tidak buru-buru untuk mempermanenkan Solskjaer. Penunjukan Solskjaer baru akan dilakukan di akhir musim.

Dan apakah Manchester United  masih mencari sosok manajer baru?.

Setan Merah butuh manajer permanen baru untuk menggantikan Jose Mourinho yang dipecat pada Desember tahun lalu.

Sejauh ini, kandidat terkuat adalah Ole Gunnar Solskjaer. Manajer interim MU itu sukses memetik sejumlah hasil positif pada dua bulan terakhir, di mana Setan Merah memenangkan sebelas dari empat belas  laga terakhir mereka di semua kompetisi.

Gary Neville mendukung Solskjaer menjadi manajer permanen MU. Dia menilai eks rekan setimnya tersebut sudah mengubah wajah Setan Merah saat ini.

“Tiga bulan yang lalu, ketika skor masih sama kuat saat tim ini bermain di kandang, maka para fans akan bernanyi ‘Serang, Serang, Serang’,” mantan kapten MU itu kepada Sky Sports.

Neville menilai selama dua bulan terakhir para fans Setan Merah terpukau dengan kinerja Solskjaer. Sehingga mereka mendukung penuh pelatih 45 tahun itu sebagai manajer permanen mereka.

“Kali ini situasinya sudah berbeda. Di babak kedua kemarin [vs Liverpool] para fans menyanyikan ‘Ole Gunnar Solskjaer’ sepanjang babak kedua. Suasananya sudah berubah saat ini,” ucapnya.

“Para fans benar-benar mencintainya. Para fans mendukung penuh tim ini di babak kedua, dan mereka menyanyi dengan lantang untuk Solskjaer.”

Melihat fenomena ini, Neville merasa mantan rekan setimnya tersebut sudah layak menjadi manajer permanen MU.

Ia menilai performa MU membaik di era Solskjaer dan para fans mendukung penuh sang legenda, sehingga ia menilai manajer Molde itu layak mendapatkan pekerjaan permanen ini.

“Dia mendapatkan dukungan penuh dari pendukung kami. Untuk saat ini, saya rasa Direksi MU tidak berada dalam posisi yang memberikan pekerjaan ini kepada pelatih lain. Jika itu terjadi, maka akan ada pemberontakan besar.” tandasnya.

Solskjaer akan memimpin Manchester United untuk menghadapi Crystal Palace pada pertandingan pekan kedua puluh delapan Liga Inggris.

Sementara itu, striker Manchester United, Marcus Rashford, menilai Ole Gunnar Solskjaer telah bekerja dengan sangat baik.

Ia pun mendukung pria asal Norwegia itu jadi manajer permanen Setan Merah.

Solskjaer menggantikan Jose Mourinho sebagai caretaker pada Desember lalu. Di bawah asuhannya, MU meraih sebelas kemenangan, sekali seri, dan sekali kalah dalam empat belas laga.