Andres Iniesta, gelandang Barca yang akan memasuki “usia” pensiun, memberikan isyarat secara halus untuk menolak kepulangan Neymar ke Camp Nou.
Menurutnya, akan sangat aneh melihat pemain asal Brasil kembali berseragam Los Azulgranas.
Seperti diketahui, pemain asal Brasil itu memutuskan untuk hijrah ke Ligue 1 dan bergabung dengan Paris Saint-Germain.
Proses kepindahan ini membuatnya jadi pemain termahal dunia lantaran ditebus dengan mahar dua ratus dua puluh dua juta euro.
Namun, belum genap semusim bermain di Prancis, sudah banyak kabar yang menyebutkan jika Neymar tak betah dengan kehidupan di sana dan ingin kembali ke Spanyol.
Dia merasa kompetisi di Prancis kurang kompetitif dan sempat berselisih dengan rekan setimnya, Edinson Cavani.
Mendengar kabar tersebut, justru Real Madrid yang bergerak cepat untuk kembali memulangkannya ke Spanyol. Los Blancos ingin sang pemain menjadi tandem bagi Cristiano Ronaldo.
Ternyata, Iniesta seperti mendukung usaha Madrid untuk mendatangkan Neymar. Terlebih, dia merasa aneh jika melihat pemain asal Brasil kembali ke Camp Nou.
“Saya merasa tak akan ada masalah dengan ruang ganti (jika Neymar kembali). Tapi, bagi saya, akan sangat janggal melihatnya kembali ke Barca,” ujar pemain asal Spanyol itu dikutip Sportskeeda.
Saat ini, Neymar sedang menjalani masa pemulihan akibat cedera metatarsal yang sedang dilaminya.
Dia diprediksi kembali sebelum Piala Dunia
Berita lain tentang Neymar muncul dari “marca.
Mmenurut “marca,” kedekatan Real Madrid dengan Neymar semakin santer beredar.
Kedua belah pihak disinyalir tinggal mencari jalan terbaik untuk saling bekerjasama di musim depan.
Dikutip dari Marca, Neymar memang sudah tidak kerasan untuk bermain bersama Paris Saint-Germain. Dia ingin kembali ke Spanyol namun kali ini bergabung dengan Madrid.
Los Blancos menyambut keinginan tersebut dengan tangan terbuka. Untuk memuluskannya, mereka mengutus juru runding andalannya, Juni Calafat untuk berbicara.
Calafat merupakan salah satu aktor utama di balik segala proses transfer Madrid. Yang paling mencuat sebelumnya adalah caranya mendapatkan Vinicius Junior.
Namun, dalam kasus Neymar ini Calafat tak bisa bekerja sendiri. Dia harus berkolaborasi dengan agen asal Israel, Pini Zahavi yang sudah terkenal sejak lama.
Zahavi dikabarkan juga sudah mendapat lampu hijau dari presiden PSG, Nasser Al-Khelaifi yang sadar jika Neymar memang enggan untuk bertahan.
Syaratnya dia harus mendapatkan opsi terbaik.
Wajar bisa PSG enggan begitu saja kehilangan Neymar
Sementara itu kabar buruk datang dari untuk Paris Saint-Germain
“Kami menyiapkan pertandingan ini sama seperti laga lainnya. Kami menganalisis lawan kami, dan berlatih dengan serius,” kata pelatih PSG, Unai Emery, seperti dilansir Reuters.
“Para pemain sangat profesional. Mereka tahu, ini berbeda dengan laga lain, ini final. Semua pemain sangat termotivasi,” lanjutnya.
Gelar Coupe de France bisa menjadi perpisahan yang manis untuk Emery. Pelatih asal Spanyol ini sudah memutuskan mundur sebagai pelatih PSG di akhir musim ini.
